Clock Magic Wand Quran Compass Menu

Skymind Malaysia dan DNA Production Tawarkan UMS Kerja Sama 

PTM dapat berkolaborasi dari segi menggunakan fasilitas riset.

Rep: c02
 Kunjungan Skymind Malaysia dan Digital Network Aestetik (DNA) Production ke UMS.
Dokumen Kunjungan Skymind Malaysia dan Digital Network Aestetik (DNA) Production ke UMS.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Universitas Muhammadiyah Solo (UMS) menerima kunjungan dari Skymind Malaysia dan Digital Network Aestetik (DNA) Production untuk membahas kerja sama di bidang kesehatan dan industri kreatif.

Sponsored
Sponsored Ads

Dalam kunjungan tersebut, Datuk Yasmin Mahmood, ketua perusahaan Skymind Berhad memperkenalkan teknologi deteksi kanker secara dini yaitu Anpac Cancer Differentiation Analysis (CDA).

Menurutnya CDA akan membantu masyarakat dan akan meringankan biaya dalam melakukan pre-screening penyakit kanker. Dia juga menyampaikan alasannya untuk tawaran bekerja sama dengan UMS.

Scroll untuk membaca

"Kami ingin bekerja sama dengan Perguruan Tinggi Muhammadiyah, supaya Muhammadiyah dapat berkolaborasi dari segi menggunakan fasilitas riset dan juga untuk menggunakan early cancer detection ini yang boleh dilakukan dengan biaya lebih terjangkau dan untuk mendeteksi 26 jenis kanker," jelas Datuk Yasmin, Selasa (13/12/2022).

Selain ajakan kerja sama di bidang kesehatan, UMS juga menerima tawaran di bidang industri kreatif dari DNA Production. DNA Production merupakan rumah produksi yang memperkenalkan Upin dan Ipin ke Indonesia.

Rina Novitasari CEO dari DNA Production mengatakan pihaknya harus mengejar kemajuan teknologi seperti yang telah dilakukan oleh Naver dan Daum ketika membuat Webtoon. Dia juga meminta Muhammadiyah agar segera masuk ke dalam bidang kreatif ini.

Oleh sebab itu, DNA Production berkeinginan membuat sebuah platform di mana dalam platform tersebut akan diisi dengan konten-konten yang mendidik. Dalam hal ini, DNA Production ingin bekerja sama dengan UMS.

"Platform ini harus diisi dengan konten-konten yang bagus. Nah inilah dalam kontennya nanti kita bekerja sama. Karena konten ini akan kita buka kepada seluruh orang Indonesia, mungkin juga dari luar negeri. Cuma hanya konten-konten yang bagus," katanya.

Berita Terkait

Berita Terkait

Rekomendasi

Republika TV

>

Terpopuler

>