Selasa 07 Feb 2023 04:18 WIB

STP Diresmikan, Airlangga Puji Pertumbuhan Ekonomi Kota Solo

Pertumbuhan sektor ekonomi secara YoY berada di atas angka nasional.

Rep: c02/ Red: Yusuf Assidiq
Peresmian kawasan Sains dan Teknologi STP dilakukan langsung oleh Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, Senin (6/2/2023).
Foto: Republika/Alfian
Peresmian kawasan Sains dan Teknologi STP dilakukan langsung oleh Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming, Senin (6/2/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meresmikan kawasan Sains dan Teknologi Solo Technopark (STP) di Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Senin (6/2/2023). Peresmian dilakukan secara simbolis dengan penekanan tombol oleh Airlangga dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming secara bersamaan.

Ini sekaligus menandakan bahwa STP telah resmi dibuka untuk umum. "Kita lihat STP sebagai kawasan yang berorientasi pada tranformasi digital dan membangun SDM atau human capital. STP menjadi salah satu icon talenta kreatif," kata Airlangga dalam sambutannya.

Airlangga juga sempat menyinggung bagaimana pertumbuhan ekonomi Indonesia. Ia mengatakan bahwa sektor konsumsi menjadi salah satu sektor pemulihan ekonomi.

"Hari ini diumumkan BPS bahwa pertumbuhan ekonomi kita year on year (YoY) 5,31 persen. Ini pertumbuhan yang impresif. Pada Desember (2022) sendiri di angka 5,01 persen dan ini ditandai dengan pemulihan sektor konsumsi yaitu sekitar 2,38 persen," kata dia, menegaskan.

Airlangga juga sempat memuji bagaimana Kota Solo ada di tangan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia lantas menekankan pertumbuhan sektor ekonomi yang secara YoY berada di atas angka pertumbuhan nasional.

"Saya denger dari Pak Wali Kota, Pak Gibran, katanya Solo bisa di atas nasional, kita tunggu nanti hasilnya, kita cek mudah-mudahan tercapai 5,8, luar biasa," ujarnya.

Ia menilai Kota Solo memiliki peran strategis, menjadi kota industri kecil menengah serta kota jasa dalam 15 tahun terakhir. "Ini tadi disampaikan pertumbuhannya bisa mencapai 5,8. Inflasi di Januari 0,32 persen, selamat Pak Wali inflasinya luar biasa juga," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement