REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Pelatih tim nasional Indonesia U-23 Shin Tae-yong memuji kualitas Stadion Manahan, Solo yang menjadi arena penyelenggaraan seluruh laga Grup K kualifikasi Piala Asia U-23 2024 pada tanggal 6, 9, dan 12 September. “Pertama kali saya tanding di Stadion Manahan. terlihat sangat baik, rumput dirawat dengan baik,” puji Shin seusai membawa Indonesia menang besar 9-0 melawan China Taipei, semalam.
Pada laga pertamanya di Manahan, Shin menyaksikan delapan pemain Garuda Muda mencatatkan namanya ke papan skor saat Indonesia berpesta gol ke gawang Thina Taipei. Mereka adalah Marselino Ferdinan (2 gol), Ramadhan Sanantha, Hokky Caraka, Ilham Rio Fahmi, Elkan Baggot, Rafael Struick, Pratama Arhan, dan Witan Sulaeman.
Stadion Manahan akan menjadi satu dari empat stadion bersama Jakarta International Stadium (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya) yang digunakan di Piala Dunia U-17 Indonesia akhir tahun nanti. Stadion yang diresmikan pada 21 Februari 1998 oleh Presiden Republik Indonesia saat itu, Soeharto, juga akan menjadi arena pertandingan babak semifinal dan final turnamen kejuaraan dunia sepak bola bibit-bibit muda tersebut.
Stadion berkapasitas kurang lebih 20 ribu penonton itu juga kerap menggelar pertandingan sepak bola di Indonesia karena merupakan kandang dari Persis Solo yang kini bermain di Liga 1 2023/2024.
“Setahu saya ini kandang Persis Solo, jadi sangat cocok untuk diadakan pertandingan liga juga. Saya sangat puas dan terima kasih sudah diberikan fasilitas yang baik,” ucap Shin.
Stadion Manahan dalam waktu dekat akan digunakan sebagai laga pamungkas untuk memperebutkan juara grup, Grup K, kualifikasi Piala Asia U-23 2024 antara Indonesia melawan Turkmenistan pada Selasa (12/9) pukul 19.00 WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
