REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Memasuki libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) Solo Safari dipadati pengunjung. Jika dibandingkan dengan hari biasa, kenaikannya bisa tembus hingga 3-5 kali lipat.
Pantauan Republika, area parkir di sekitar Solo Safari telah banyak terparkir mobil, juga di area lobi dipadati pengunjung sekitar pukul 11.10 WIB. Mayoritas pengunjungnya adalah keluarga yang membawa anak-anak.
General Manager Solo Safari, Shinta menyatakan, estimasi jumlah pengunjung selama Nataru mencapai 10 ribu setiap harinya. Ia mengatakan kenaikan ini terbilang signifikan apabila pengunjung hariannya di weekdays hanya berkisar 1.000 hingga 2.000, namun kini tembus enam ribu hingga 7.000 pengunjung.
"Average estimasi kami memang 10 ribu tapi kemarin naiknya baru 6.000-7.000, tapi terus bertambah. Kalau hari biasa weekdays 1.000 hingga 2.000. Tapi kalau weekend ya 3.000-4.000. Ini aja weekdays 6.000-7.000, ini kenaikannya tiga kali lipat dan terus berjalan, bisa sampai 10 ribuan," kata Shinta ketika dihubungi, Selasa (26/12).
Shinta mengatakan kenaikan pengunjung telah terdata sejak 14 Desember lalu. Diperkirakan, untuk akhir pekan kenaikannya bisa tembus lima kali lipat. Ia juga memprediksi masih akan ada kenaikan jelang Tahun Baru nanti.
"Pengunjung mulai naik dari tanggal 14, ini masih berjalan, sebenarnya di 24-25 (Desember) Sabtu, Ahad bisa 3-5 kali lipat dari hari biasanya. Kemarin itu diprediksi lima kali lipat di pukul 15.00 ada pengurangan pengunjung jadi mereka dah dateng tapi ga masuk karena hujan jadi ganti hari," katanya.
"Estimasi hari ini sampai besok diprediksikan menjelang Tahun Baru akan ramai lagi kenaikan dari hari normal itu 3-5 kali lipat," ujar dia.
Shinta menambahkan ada beberapa wahana yang menjadi favorit pengunjung. Mulai dari Makunde Resto yang dapat melihat singa hingga menaiki unta.
"Makunde Resto yang ada singanya dan kemudian ada unta tunggang jadi pengunjung suka sekali yang anak anaknya. Dalam satu dua hari ini akan kita launching aviary dan itu akan menjadi yang terbesar di Jawa Tengah ada harimau yang nantinya menjadi best spot atau tempat favorit bagi para pengunjung kita juga," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika