REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Satlantas Polresta Banyumas melakukan pengawalan terhadap setiap pengiriman oksigen yang dikirim distributor. Dengan pengawalan polisi, kemungkinan terjadinya hambatan selama perjalanan tabung gas oksigen menuju rumah sakit bisa diminimalisasi.

''Dalam kondisi seperti sekarang, penyaluran tabung oksigen tidak boleh terhambat karena sangat dibutuhkan pasien di rumah sakit,'' ucap Kasat Lantas Kompol Ari Prayitno, mewakili Kapolres Kombes Pol Lukman L Hakim, Kamis (15/7). 

Menurut dia, pasokan tabung oksigen dari berbagai rumah sakit di wilayah Banyumas, Cilacap dan Majenang, saat ini tidak hanya mengandalkan pasokan dari distributor di Banyumas saja. Melainkan juga dari distributor Tegal.

''Sejak dari Tegal, truk pengangkut oksigen dari Tegal sudah dikawal pihak kepolisian setempat. Kemudian di perbatasan Bumiayu, pengawalan diambil alih personil dari Satlantas Polresta Banyumas,'' kata dia.

Pengawalan ini, menurutnya, tidak hanya dilakukan hingga ke rumah sakit-rumah sakit di wilayah Banyumas, seperti RSUD Ajibarang, RSUD Banyumas dan RSU Margono Soekarjo. Pengawalan juga dilakukan hingga wilayah Cilacap, seperti hingga RSUD Cilacap dan RSUD Majenang.

''Tujuan pengawalan ini agar pasokan oksigen bisa lebih cepat dan aman. Jangan sampai rumah sakit kehabisan oksigen, karena saat ini sangat dibutuhkan pasien Covid 19 yang sedang dirawat intensif,'' jelasnya.

Menurutnya, kegiatan pengawalan ini akan terus dilakukan selama dibutuhkan. ''Prinsipnya, dalam kondisi kritis seperti sekarang, pengawalan pasokan oksigen akan terus kami lakukan,'' ucap dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika