REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Kepala Dinas Kesehatan, Cahya Purnama, memberikan klarifikasi terkait berita yang menyebutkan 10 orang positif di Sleman.
Ia menyatakan, hasil positif mereka bukan tracing dari kasus positif Covid-19 Bupati Sleman, Kustini Purnomo. "Tidak ada terkait," kata Cahya, Kamis (27/1).
Cahya menuturkan, 10 orang tersebut bukan hasil tracing yang dilakukan dari kasus positif Bupati Sleman, dilaksanakan di Rumah Dinas Bupati Sleman. Ia menerangkan, sebelumnya ditemukan kasus positif di Kapanewon Ngaglik pada 27 Januari 2022.
Setelah itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman melakukan tracing pertama dan ditemukan 9 orang yang dinyatakan terpapar Covid-19. Cahya menerangkan, Bupati Sleman memang sempat melakukan interaksi dengan salah satu dari 9 orang itu.
Lalu, berinisiatif memeriksakan diri di RSUD Murangan dan melakukan swab mandiri dengan hasil positif. Kemudian, Dinkes Sleman melakukan tracing di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman pada 25 Januari 2022 dan ditemukan satu orang yang positif.
Orang itu pernah pula berinteraksi dengan salah satu dari 9 orang sebelumnya. Karenanya, Cahya menegaskan, 10 orang yang positif Covid-19 bukanlah merupakan hasil tracing yang dilakukan atas kasus positif Bupati Sleman, Kustini Purnomo.
"Jadi, 10 itu hasil dari tracing kasus Ngaglik. Jadi, berita tentang 10 orang positif hasil tracing bupati itu tidak tepat," ujar Cahya.
Laporan Satgas Penanganan Covid-19 Sleman sendiri pada 27 Januari 2022 terdapat 15 kasus di Kabupaten Sleman. Terbanyak dibandingkan Kota Yogyakarta lima kasus, Kabupaten Bantul empat kasus, Kulonprogo satu kasus dan Gunungkidul nol kasus.
Untuk data kesembuhan Sleman terdapat dua kasus, sedangkan kasus meninggal dunia nol kasus. Di DIY, total penambahan kasus terkonfirmasi positif ada 25, sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 157.212 kasus. Kasus sembuh bertambah delapan.
Artinya, total kasus sembuh di DIY menjadi 151.755. Kemudian, tanpa penambahan kasus meninggal dunia hari ini, total kasus meninggal dunia di DIY masih 5.273. Dengan angka ini, positivity rate harian per 27 Januari 2022 di DIY 0,37 persen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika