REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Memasuki H-6 Lebaran 1443 Hijriah situasi arus lalu lintas di dalam ruas tol Trans Jawa segmen Semarang-Solo di wilayah Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, terpantau masih normal. Kendati begitu pergerakan sejumlah kendaraan pemudik dari Jakarta dan kota-kota lain di Jawa Barat terus terpantau melintas di ruas tol ini sepanjang Senin (25/4) pukul 06.06 WIB hingga Selasa (26/4) pukul 06.00 WIB.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Pos Pelayanan Satlantas Polres Semarang, situasi arus lalu lintas di Exit Tol Semarang-Solo wilayah Kabupaten Semarang secara umum masih normal dan belum menunjukkan lonjakan.
Pada periode Senin pukul 06.00 WIB hingga Selasa 06.00 WIB, tercatat sebanyak 5.465 kendaraan masuk melalui Di Gerbang Tol (GT) Ungaran. Sementara kendaraan yang keluar dari GT Ungaran sebanyak 5.625 kendaraan.
Sehingga, akumulasi jumlah pergerakan kendaraan melalui GT Ungaran mencapai total sebanyak 11.090 kendaraan. Masih pada periode waktu yang sama, jumlah kendaraan yang masuk melalui GT Bawen tercatat mencapai 15.350 kendaraan.
Adapun jumlah kendaraan yang keluar (meninggalkan) GT Bawen mencapai 16.257 kendaraan. Kasatlantas Polres Semarang, AKP Rendi Johan Prasetyo yang dikonfirmasi menngatakan, pergerakan arus lalu lintas di ruas tol Semarang-Solo di wilayah hukum (wilkum) Polres Semarang terpantau masih normal.
Sejumlah kendaaraan pemudik dari Jakarta dan sejumlah daerah di Provinsi Jawa Barat juga terus terpantau di ruas tol Semarang-Solo. “Secara umum, situasi arus lalu lintas di dalam ruas tol alhamdulillah terpantau lancar,” jelasnya.
Kendati begitu, Rendi mengimbau agar para pengguna jalan tol senantiasa untuk berhati-hati dan tetap waspada selama berkendara. Terutama dengan faktor kelelahan fisik agar perjalanan mudik dapat selamat sampai ke titik tujuan.
Para pemudik yang mengendarai kendaraan pribadi diimbau tetap mejaga kondisi, beristirahat sejenak untuk mengurangi keletihan setelah berkendara dalam jarak tempuh dan waktu yang panjang guna mengembalikan fisik dalam kondisi yang ideal.
“Jangan lupa tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat selama melakukan perrjalanan mudik Lebaran, guna mengurangi risiko penularan Covid-19 selama perjalanan mudik,” tegas Rendi.
Sementara itu, dari pantauan di Rest Area KM 429 A Ungaran, sejumlah kendaraan dari Jakarta dan Jawa Barat juga mulai memanfaatkan rest area untuk beristirahat maupun untuk mengisi kembali BBM kendaraannya.
Namun begitu, volume kedatangan kendaraan pemudik dari Jakarta dan Jawa Barat di rest area ini belum terihat lonjak. Namun secara periodik masuk kendaraan dari Jakarta maupun daerah lain di Jawa Barat mulai banyak yang memanfaatkan Rest Area KM 429 A.
Ikuti Whatsapp Channel Republika