Ahad 19 Mar 2023 12:50 WIB

Masjid Teras Dakwah Diresmikan di Yogyakarta

Masjid Teras Dakwah memiliki kapasitas sekitar 80 jamaah.

Yayasan Teras Dakwah meresmikan masjidnya yang terletak di lantai dua Teras Dakwah, Nitikan RT 41/RW 11, Kelurahan Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Ahad (19/3/2023). Peresmian tersebut disaksikan ratusan jamaah jamaah Masjid Teras Dakwah yang menghadiri acara menyambut Ramadhan 1444 Hijriyah yakni Sarapan Soto, Kajian Tahrib Ramadhan, serta Pembagian Parcel Ramadhan dan Sembako.
Foto: Republika/Fernan Rahadi
Yayasan Teras Dakwah meresmikan masjidnya yang terletak di lantai dua Teras Dakwah, Nitikan RT 41/RW 11, Kelurahan Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Ahad (19/3/2023). Peresmian tersebut disaksikan ratusan jamaah jamaah Masjid Teras Dakwah yang menghadiri acara menyambut Ramadhan 1444 Hijriyah yakni Sarapan Soto, Kajian Tahrib Ramadhan, serta Pembagian Parcel Ramadhan dan Sembako.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Menjelang bulan Ramadhan 1444 Hijriyah, Yayasan Teras Dakwah akhirnya meresmikan masjidnya yang terletak di lantai dua Teras Dakwah, Nitikan RT 41/RW 11, Kelurahan Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Ahad (19/3/2023). Ketua Yayasan Teras Dakwah, M Achid Subiyanto, mengatakan peresmian tersebut menandai penantian 10 tahun sejak pertama kali Teras Dakwah didirikan 2013 silam.

"Alhamdulillah, atas izin Allah SWT, Masjid Teras Dakwah sudah bisa digunakan per 22 Maret nanti atau pada saat tarawih perdana (Ramadhan 1444 Hijriyah)," kata Achid dalam sambutannya pada acara Sarapan Soto, Kajian Tahrib Ramadhan, serta Pembagian Parcel Ramadhan dan Sembako kepada warga Kelurahan Sorosutan, Ahad.

Hadir dalam acara peresmian tersebut, selain Achid, yakni Lurah Sorosutan Muhammad Zulaszmi, salah satu pendiri Teras Dakwah Ustazah Subiyastuti, pengisi tausiyah Ustaz Hariyanto, serta ratusan warga Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, yang menghadiri acara tersebut.

Masjid Teras Dakwah memiliki kapasitas sekitar 80 jamaah. Nantinya, ruangan masjid dibagi menjadi dua bagian yakni untuk jamaah laki-laki (50 jamaah) dan jamaah perempuan (30 jamaah). Achid mengatakan, peresmian masjid tersebut adalah penantian lembaga yang telah bergerak dalam bidang dakwah tersebut sejak lama.

"Kini lengkap sudah empat pilar di Teras Dakwah. Selain Baitul Quran, Baitul Muamalah, Baitul Mal, kini kami juga sudah resmi memiliki Baitullah (masjid)," ujar Achid kepada wartawan usai acara.

Teras Dakwah telah menjadi salah satu pusat kajian keislaman di Yogyakarta sejak 10 tahun lalu tepatnya pada tahun 2013. Selama ini, kajian-kajian keislaman yang digelar Teras Dakwah cukup populer di kalangan anak-anak muda khususnya mereka yang berusia kisaran 19-24 tahun.

Hal itu dikarenakan kajian-kajian Teras Dakwah, selain digelar luring, juga kerap ditayangkan secara daring melalui berbagai platform digital seperti Youtube, Facebook, dan Instagram. Puncak popularitas Teras Dakwah adalah saat kunjungan ulama kondang Ustaz Abdul Somad medio 2018 lalu.

Menjelang Ramadhan tahun 2023 ini, Teras Dakwah juga telah menggelar berbagai kegiatan. Selain bakti sosial yang ditujukan kepada sebanyak 285 janda, dhuafa, dan fakir miskin di lingkungan Sorosutan, Teras Dakwah juga telah menggelar kajian bertajuk 'Aku Rindu' yang mendatangkan pembicara Ustaz Salim A Fillah dan M Atiatul Muqtadir. Acara yang digelar Sabtu (18/3/2023) malam tersebut sekaligus menjadi event pembuka pada rangkaian Ramadhan tahun 2023 ini.

"Semoga dengan diresmikannya Masjid Teras Dakwah, yayasan ini juga akan semakin bermanfaat dan mendatangkan keberkahan bagi warga sekitar," ujar Ngadiman (73 tahun), salah seorang warga penerima paket sembako kepada Republika.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement