REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Serial Harry Potter secara resmi akan ditayangkan di layanan streaming HBO Max atau yang dikenal Max. CEO Warner Bros Discovery, David Zaslav, mengumumkan layanan baru yang menggabungkan HBO Max asli dengan Discovery+ bersama dengan seri tentpole berdasarkan buku JK Rowling.
Serial live-action ini diangkat dari tujuh buku yang diterbitkan antara 1997 dan 2007. Nantinya, akan ada pemeran baru dengan detail yang fantastis, karakter yang sangat disukai, dan lokasi dramatis yang disukai penggemar Harry Potter selama lebih dari 25 tahun.
"Setiap musim akan membawa petualangan Harry Potter yang luar biasa ke penonton baru di seluruh dunia," kata Max dalam sebuah pernyataan.
Rowling akan menjadi produser eksekutif serial tersebut bersama Neil Blair dan Ruth Kenley-Letts. Selain itu, David Heyman yang menjadi produser eksekutif kedelapan film Harry Potter juga sedang dalam pembicaraan untuk menjadi produser eksekutif.
Spekulasi tentang serial TV potensial yang telah dikerjakan setidaknya sejak tahun 2021 telah memicu beragam reaksi di antara para penggemar. Meskipun Harry Potter sukses dalam buku, film, pertunjukan teater, dan video game yang bernilai sekitar 25 miliar dolar AS, pandangan Rowling tentang hak transgender telah menimbulkan kontroversi.
Ini membuat banyak penggemar mulai menjauh. Dalam reuni khusus peringatan 20 tahun untuk film pertama, dia tidak hadir. Pandangan Rowling juga membuat para aktor dan aktris dalam film terpecah menjadi dua, ada yang menentang dan membela Rowling. Daniel Radcliffe, Emma Watson, dan Rupert Grint termasuk yang menentang komentar Rowling. Sedangkan Helena Bonham Carter dan Ralph Fiennes membela Rowling.
Warner Bros, perusahaan induk HBO, memproduksi kedelapan film Harry Potter dan mempertahankan hubungan dekat dengan Rowling di tahun-tahun sesudahnya. Studio tersebut telah menandatangani kesepakatan sebelumnya dengan Rowling untuk franchise spin-off Potter Fantastic Beasts, pertunjukan panggung Harry Potter and the Cursed Child, dan taman hiburan di Florida dan California.
"Kami senang memberikan kesempatan kepada penonton untuk menemukan Hogwarts dengan cara yang baru. Harry Potter adalah fenomena budaya dan jelas ada cinta dan kehausan yang abadi akan Dunia Sihir. Bekerja sama dengan Warner Bros Television dan JK Rowling, seri Max Original baru ini akan mendalami setiap buku ikonik yang terus dinikmati penggemar selama bertahun-tahun,” kata ketua dan CEO HBO dan Max Content, Casey Bloys, dikutip The Guardian, Kamis (13/4/2023).
Sementara itu, Rowling antusias dan menunggu adaptasi terbaru Harry Potter. "Komitmen Max untuk menjaga integritas buku-buku saya penting bagi saya dan saya menantikan untuk menjadi bagian dari adaptasi baru ini," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
