Kamis 27 Apr 2023 06:35 WIB

Studio Animasi Kota Malang Terpilih Jadi Wakil Indonesia di Hongkong

HKILS merupakan ajang market hub terbesar di Asia untuk industri lisensi-animasi.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Yusuf Assidiq
Keikutsertaan ORRO Studio dalam ajang bergengsi Hongkong International Licensing Show (HKILS) 2023.
Foto: Dokumen
Keikutsertaan ORRO Studio dalam ajang bergengsi Hongkong International Licensing Show (HKILS) 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Potensi industri kreatif animasi dan intellectual property (IP) dari Kota Malang semakin diakui kancah internasional.  Terkini, ORRO Studio terpilih menjadi salah satu wakil Indonesia dalam ajang bergengsi Hongkong International Licensing Show (HKILS) 2023 yang digelar di Hongkong International Convention Center mulai 19 hingga 21 April 2023.

Salah satu perintis ORRO Studio, Ahmad Hafidz Azroi mengatakan, studionya membawa sebuah creative IP karya Alto and Clu dalam ajang market hub terbesar di Asia untuk industri lisensi, animasi, seni, dan desain tersebut. Alto and Clu sendiri bercerita tentang petualangan dua sahabat yaitu Alto dan Clu. "Mereka mendapatkan tugas untuk menebar air hujan ke seluruh penjuru bumi untuk memelihara kehidupan," katanya.

Proses membawa Alto and Clu sebagai salah satu wakil Indonesia telah melalui proses seleksi yang cukup panjang dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenaprekraf).  Namun dia meyakini semua proses tersebut tidak sia-sia. Sebab, ORRO Studio mampu memperoleh berbagai wawasan baru dan bertemu calon partner untuk mengembangkan Alto and Clu.  

Hal lain yang menjadi momen spesial saat di HKLIS 2023 adalah saat kontingen Indonesia didatangi Ex-Creative Director Disney Asia, Allen Au Yeung.  Saat itu, dia memberikan wawasan mendalamnya soal industri kreatif IP. Menurut Allen, kata dia, industri kreatif IP termasuk sebuah karya original yang dapat diklaim secara hak cipta yang nantinya dapat dihargai lewat lisensi dan royaltinya.  

Di samping itu, Hafidz dan kawan-kawannya di ORRO Studio juga membawa misi penting agar generasi muda Indonesia semakin tertarik berkecimpung di dunia industri kreatif. "Sehingga animasi tidak hanya dinilai sebatas kartun dan anak-anak semata," jelas Hafidz.

Menurut dia, tidak hanya pihaknya saja yang ikut serta di ajang HKILS. Ada pula sejumlah IP ternama Indonesia lainnya seperti tahilalats dan sijuki. Hal ini jelas dapat menambah catatan positif studio animasi yang didirikan Hafidz bersama Sukaiman Putrantoro, Lilo Falih, Rico Sandyta, Izza Yunta pada 2 Februari 2020 lalu.

Sebelumnya, ORRO Studio tercatat telah berpengalaman mengerjakan proyek berskala industri untuk klien internasional asal Tiongkok, Meksiko, Eropa, dan Amerika Serikat.  Selain itu, juga tergabung dengan Animation Factory Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari untuk meningkatkan sinergi industri animasi nasional termasuk kolaborasi dalam melahirkan Alto dan Clu.

Rekam jejak positif ORRO Studio pun menambah deretan testimoni penting akan daya saing SDM industri kreatif di Kota Malang.  Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Sutiaji yang berusaha konsisten mengambil kebijakan strategis mendukung ekonomi kreatif.

Menurut dia, Malang sejak dulu gudangnya anak-anak kreatif.  Sebab itu, dia sangat senang melihat studio animasi Malang dapat diakui di ranah internasional.

"Maka apa yang kami lakukan bersama komunitas dengan MCC dan program lainnya kesemuanya untuk talenta ini.  Kita berharap semakin dilirik dan didukung nasional.  Ekosistemnya, fasilitasi pembiayaannya, jejaring dan perlindungan HaKI nya juga," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement