REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, mengimbau semua pihak untuk bersama-sama menyukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Langkah ini bertujuan agar ajang tersebut menjadi pesta demokrasi yang berkualitas.
"Dan sosok-sosok yang terpilih nantinya bisa melanjutkan capaian-capaian positif yang telah diraih saat ini," kata Putu di Kabupaten Malang, Jumat (2/6/2023).
Perwira yang pernah menjabat kapolres Pelabuhan Tanjung Priok ini juga mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Malang untuk turut serta dalam menciptakan iklim demokrasi yang kondusif. Hal ini ditujukan agar tidak lagi terjadi polarisasi, SARA dan politik identitas saat menghadapi tahun politik 2024.
Kemudian hal lain yang dapat merusak persatuan serta kesatuan bangsa juga dapat dihindari. Putu mengungkapkan, pihaknya juga menyediakan nomor hotline.
Kontak ini dapat digunakan apabila masyarakat membutuhkan kehadiran petugas kepolisian. Adapun nomor hotline yang telah seperti 110 atau melalui nomor pengaduan aplikasi WhatsApp Seogab di 0811482000.
“Mari kita bersama-sama mengawal rangkaian pemilu 2024 dengan aman, damai, dan tertib. Serta kita wujudkan Kabupaten Malang yang aman dan kondusif,” jelasnya.
Seperti diketahui, saat ini tahapan Pemilu 2024 sudah dimulai. Pada pemilu tahun depan, masyarakat akan memilih wakil rakyat di lembaga perwakilan rakyat dalam Pemilu Legislatif.
Juga akan dilaksanakan pula Pemilihan Presiden (Pilpres) beserta wakilnya, sekaligus Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Merujuk Lampiran PKPU Nomor 3 Tahun 2022, masa kampanye akan berlangsung mulai 13 November 2023 hingga 10 Februari 2024.
Setelah masa kampanye selama kurang lebih 75 hari, hari pemungutan atau pencoblosan baru akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.