Senin 19 Jun 2023 07:12 WIB

Gelaran Malam Kilau Musik Raya-Sholawat Bareng Cak Sodiq Dihadiri Ribuan Warga Bojonegoro

Kegiatan digelar di di Pondok Pesantren Syakur Al Marzuqi, Desa Bareng, Ngasem.

Perhelatan Malam Kilau Musik Raya, Pengajian Umum dan Sholawat Bersama Cak Sodiq, Kyai, dan Habaib.
Foto: Dok. KMJT
Perhelatan Malam Kilau Musik Raya, Pengajian Umum dan Sholawat Bersama Cak Sodiq, Kyai, dan Habaib.

REPUBLIKA.CO.ID, BOJONEGORO -- Tak kurang dari 3.000 warga di Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, tumpah ruah menghadiri Malam Kilau Musik Raya, Pengajian Umum dan Sholawat Bersama Cak Sodiq, Kyai, dan Habaib. Acara tersebut diadakan pada malam akhir pekan kemarin di Pondok Pesantren Syakur Al Marzuqi, Desa Bareng, Kecamatan Ngasem, oleh kelompok relawan Kiyai Muda Jawa Timur.

"Kami menghadirkan Cak Sodiq dari New Pallapa, di tengah masyarakat kita bershalawat bareng dengan kehadiran Gambus El Mazira Bojonegoro," ujar Gus Ali Baidlowi selaku Koordinator Wilayah Kiyai Muda Jawa Timur, sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren Syakur Al Marzuqi, seperti dilansir pada Ahad (18/6/2023). 

Baca Juga

Gus Ali menjelaskan, acara yang dihadiri ribuan warga yang berasal hampir dari seluruh desa se-Kecamatan Ngasem itu berlangsung lancar dan khidmat.

Selain itu, acara tersebut juga merupakan bagian dari sukarelawan Kiyai Muda Jawa Timur untuk melakukan sosialisasi kegiatannya. Gus Ali menyebutkan, seluruh rangkaian kegiatan Kiyai Muda Jawa Timur merupakan kegiatan yang positif untuk terus berbagi dengan masyarakat.

Kemudian, Kiyai Muda Jawa Timur juga turut menyosialisasikan dukungan untuk Ganjar Pranowo.  "Mungkin bisa ada kelanjutan program riil ke depan. Itu akan menambah daya tarik mereka atau mungkin di hati mereka akan ada kenangan dari Kiyai Muda Jawa Timur dan juga untuk Ganjar Pranowo," sambungnya.

Adapun tokoh agama yang hadir dalam acara itu, yakni Habib Muhammad Bin Idrus Al Jufri Bojonegoro dan KH Abdul Aziz dari Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Cak Sodiq sebagai salah satu pengisi acara, menyampaikan apresiasi untuk sukarelawan Kiyai Muda Jawa Timur lantaran telah menyelenggarakan kegiatan positif untuk masyarakat.

Penyanyi yang juga menciptakan lagu 'Maturnuwun Yai' untuk peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) beberapa waktu itu menilai, Kiyai Muda Jawa Timur telah menularkam hal positif untuk masyarakat.

"Acaranya luar biasa sekali. Alhamdulillah bisa diundang ke acara Kilau Musik Raya. Luar biasa memang untuk para regenerasi yang akan datang, bahwasanya sejarah tidak boleh dilupakan. Kita harus terima kasih pada kiai, pada ustaz, pada guru-guru ngaji kami," ucap Cak Sodiq.

Sebelumnya, Kelompok Kiyai Muda Jawa Timur menggelar Festival Tari Sufi dan Peduli Yatim Dhu'afa sebagai ajang silaturahim sekaligus upaya menjaga peran gotong royong masyarakat di Kabupaten Kediri.

Mereka menggelar festival di TPQ Nur Rohmah, Desa Payaman di Kecamatan Plemahan.

Koordinator Wilayah Kiai Muda Jawa Timur Ali Baidlowi menyampaikan, Kediri selama ini dikenal sebagai kota santri, bahkan diperkuat dengan berdirinya beberapa pondok pesantren besar serta terkenal.

Selanjutnya, Ali berupaya untuk menyuguhkan kegiatan yang memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar, terutama dalam kegiatan kolaborasi yang bersifat keagamaan dan kebudayaan.

"Seperti yang kami gelar di Madiun dengan mengangkat tema kampung silat. Banyak cara ke depan yang bisa dilakukan karena setiap daerah memiliki karakter masing-masing," kata dia, demikian dilansir dari Antara.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement