Rabu 09 Aug 2023 13:49 WIB

Tanggapan Disbud DIY Soal Temuan Kerangka Manusia di Benteng Keraton

Benda diduga kerangka manusia tersebut sudah dibawa ke RS Bhayangkara.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Proses pembangunan Beteng Wetan kawasan Keraton Yogyakarta di Panembahan, Yogyakarta (ilustrasi)
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Proses pembangunan Beteng Wetan kawasan Keraton Yogyakarta di Panembahan, Yogyakarta (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Dinas Kebudayaan (Disbud) DIY menyebut belum dapat memberikan informasi terkait penemuan diduga kerangka manusia di proyek revitalisasi Benteng Keraton Yogyakarta, Jalan Suryomentaraman Wetan, RT 55 RW 14, Panembahan, Kecamatan Keraton, Kota Yogyakarta.

Kepala Disbud DIY, Dian Lakshmi Pratiwi mengatakan, pihaknya belum bisa memberikan informasi apakah proses pengerjaan revitalisasi ini tetap berjalan atau dihentikan menyusul adanya temuan tersebut.

Penemuan itu diketahui oleh warga setempat pada Senin (7/8/2023). Benda diduga kerangka manusia tersebut sudah dibawa ke RS Bhayangkara oleh pihak kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan.

"Sebenarnya saya belum bisa memberi info wawancara karena saya tidak memiliki data dan kewenangan untuk menyampaikan hal tersebut, karena pengerjaan ada di Keraton Yogyakarta," kata Dian kepada Republika, Rabu (9/8/2023).

Penemuan diduga kerangka manusia ini awalnya diketahui oleh saksi yang merupakan salah satu warga Panembahan dari media sosial. Melihat informasi di medsos, dilakukan melakukan pengecekan ke lokasi dan ditemukan diduga tengkorak manusia, Senin (7/9/2023).

"Saksi (warga) mengecek ke lokasi dan benar bahwa di lokasi galian proyek Beteng Keraton telah ditemukan diduga tengkorak manusia," kata Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharjo.

Warga tersebut pun langsung melapor ke Polsek Keraton terkait penemuan diduga kerangka manusia ini. Setelah menyampaikan laporan, polisi langsung ke lokasi penemuan dan memasang garis polisi.

"Pukul 15.35 WIB, Polsek Keraton mendatangi lokasi penemuan diduga kerangka manusia di Jalan Suryomentaraman Wetan, Panembahan untuk mengamankan TKP," ungkapnya.

Setelah itu, tim dari Polsek Keraton menghubungi tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) dan tim Reskrim Polresta Yogyakarta. "Pukul 16.00 WIB tim Inafis dan tim piket Reskrim Polresta tiba di TKP dan langsung melakukan olah TKP," jelas Timbul.

Selanjutnya, kerangka tersebut dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. "Sementara masih di cek di RS Bhayangkara," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement