REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Sejak tiga hari lalu atau Rabu (16/8/2023), budayawan Emha Ainun Najib atau Cak Nun sudah diperbolehkan pulang oleh tim dokter dari RSUP Dr Sardjito. Hal ini setelah kondisi Cak Nun kian membaik.
Seperti disampaikan dokter pribadinya, Eddy Supriyadi, Cak Nun sendiri sudah menjalani perawatan di RSUP Dr Sardjito lebih dari satu bulan. "Cak Nun sudah pulang ke rumah," kata Eddy saat dikonfirmasi Republika, 19/8/2023).
Meski sudah tidak menjalani perawatan di rumah sakit, namun tim dokter RSUP Dr Sardjito tetap memantau kondisi Cak Nun. Eddy menuturkan, Cak Nun masih memerlukan rawat jalan.
"Masih diperlukan rawat jalan, dan doakan (kondisi Cak Nun) semakin sempurna," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan juga mengatakan, Cak Nun sudah diperbolehkan pulang pada 16 Agustus kemarin. Cak Nun dikatakan pulang sekitar pukul 19.00 WIB.
"Alhamdulillah Cak Nun sudah diperbolehkan pulang oleh tim medis," kata Banu, Sabtu (19/8/2023). "Nanti perawatan lebih optimal kalau bisa berkumpul dengan keluarga di rumah," lanjutnya.
Seperti diketahui, Cak Nun menjalani perawatan di RSUP Dr Sardjito setelah sempat dikabarkan mengalami pendarahan otak. Cak Nun menjalani perawatan di RSUP Dr Sardjito sejak 6 Juli 2023 lalu.
Sejumlah tokoh turut mendoakan dan menjenguk Cak Nun ke RSUP Dr Sardjito. Seperti Presiden Joko Widodo hingga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
