REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Persis Solo ditahan imbang di laga kandang saat melawan Persija Jakarta dengan skor 2-2. Pertandingan pekan ke-14 yang digelar di Stadion Manahan, Laskar Sambernyawa terpaksa bermain dengan 10 pemain karena salah satu pemainnya diganjar kartu merah oleh wasit.
Menanggapi hal tersebut, Leo mengaku kurang puas dengan hasil pertandingan itu. Namun, ia sangat bangga dengan penampilan yang ditampilkan anak asuhnya.
"Saya hanya punya komentar sederhana, saya bangga pada pemain kita karena mereka main dengan identitas Persis. Lawan adalah tim yang bagus, Persija main dengan intensitas tinggi dan saya tenang, tapi tidak senang karena mungkin kita bisa menang. Tapi, itu sepak bola kadang menang kadang kalah," kata Leo saat jumpa pers, Sabtu (30/9/2023).
"Tapi hari ini (saya) bangga pemain di lapangan, saya mau terima kasih kepada pemain dan saya mau (mengucapkan) selamat Persija karena punya intensitas tinggi," ujarnya.
Senada, Althaf Indie mengatakan pertandingan ini bukan hasil terbaik yang diinginkan. Namun, ia memaklumi lantaran telah bermain secara maksimal dan berjuang keras untuk mengamankan poin penuh meskipun belum berhasil.
"Kita tim hari ini bermain cukup maksimal walaupun bukan hasil yang baik, kami bekerja keras pantang menyerah kami terus berjuang untuk merebut poin tapi itulah hasil sepak bola kadang kalah menang seri," katanya.
Dikatakan hasil pertandingan tersebut akan menjadi bekal untuk tim lebih baik ke depannya. "Dan ini menjadi pelajaran ke depannya agar kami bisa terus memperbaiki di pertandingan selanjutnya," ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
