Kamis 08 Aug 2024 14:23 WIB

Prof Hartono Dilantik Sebagai Rektor UNS Solo 2024-2029

UNS diharapkan menjadi pelopor penerapan good government university.

Rep: Muhammad Noor Alfian Choir/ Red: Fernan Rahadi
Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo melantik Prof Hartono sebagai rektor UNS masa jabatan 2024-2029 di Auditorium GPH Haryo Mataram, Kamis (8/8/2024).
Foto: Humas UNS
Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo melantik Prof Hartono sebagai rektor UNS masa jabatan 2024-2029 di Auditorium GPH Haryo Mataram, Kamis (8/8/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo melantik Prof Hartono sebagai rektor UNS masa jabatan 2024-2029 di Auditorium GPH Haryo Mataram, Kamis (8/8/2024). 

Ketua MWA Muliaman Darmansyah Hadad berharap dilantiknya Hartono dapat menjadikan UNS lebih maju kedepannya. Ia juga berharap di bawah kepemimpinan Hartono UNS bisa menjadi pelopor penerapan good government university. 

 

"Harapan kami dalam lima tahun ke depan di bahwa kepemimpinan Prof Hartono UNS bisa menjadi pelopor terselenggaranya penerapan good university government dan membentuk UNS kampus terbaik dunia menghasilkan karya nyata dalam bidang Tri Dharma perguruan tinggi dalam pengabdian masyarakat," kata Muliaman, Kamis (8/8/2024). 

 

Sementara itu, Prof Hartono mengatakan pada 100 hari pertama pihaknya akan fokus melakukan konsolidasi internal untuk menyiapkan program 2025 ke depan. “Kalau 100 hari pertama konsolidasi internal, penataan organisasi itu jadi prioritas, akan kami siapkan program untuk 2025,” katanya. 

photo
Rektor UNS masa jabatan 2024-2029, Prof Hartono - (Humas UNS)

 

Pihaknya juga akan secara bertahap meluncurkan sembilan program. Di antaranya digitalisasi, kebersamaan, bidang pendidikan, riset, pengembangan infrastruktur, dan lain-lain. 

 

“Sembilan program akan kita luncurkan mulai digitalisasi, kebersamaan, di bidang pendidikan, di bidang riset dan juga fokus pengembangan infrastruktur, serta sarana dan prasarana itu yang juga prioritas kami,” katanya. 

 

Eks direktur rumah sakit UNS tersebut juga telah menandatangani pakta integritas komitmen untuk mencegah adanya korupsi di lingkungan kampus. “Kita otomatis membangun dan memberikan UNS zona integritas komitmen kami mencegah kolusi, korupsi, nepotisme KKN di UNS dan bagian pakta integritas rektor dan kampus termasuk dosen tenaga pendidik dan tentu mahasiswa juga,” katanya mengakhiri. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement