Jumat 23 May 2025 12:52 WIB

Permintaan Hewan Kurban Menurun di DIY, Harga tidak Melonjak Tinggi

Stok hewan kurban di DIY aman.

Tim TPID DIY melakukan pemantauan hewan kurban di Kabupaten Bantul.
Foto: Wulan Intandari/ Republika
Tim TPID DIY melakukan pemantauan hewan kurban di Kabupaten Bantul.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Daerah Istimewa Yogyakarta bersama Pemerintah Kabupaten Bantul, melakukan pemantauan hewan kurban jelang Idul Adha 2025. Dari pemantauan yang dilakukan, Asisten Sekretariat Daerah DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Tri Saktiyana mengungkapkan stok hewan kurban yang tersedia dapat mencukupi permintaan masyarakat Bantul dan sekitarnya.

Selain itu, kondisi hewan kurban dipastikan aman untuk disembelih nantinya. Tri juga berterima kasih kepada peternakan Sari Lembu Segoroyoso dan Lintang Songo Farm yang dengan ketat melaksanakan quality control terhadap kondisi semua hewan kurban.

"Quality control dari sapi-sapi yang datang dari luar daerah ini sudah sangat-sangat dikontrol dengan ketat, sehingga terjamin kualitasnya,” katanya, Ahad (18/5/2025).

Penurunan Permintaan Hewan Kurban

Tri sempat menyinggung bahwa tahun ini diperkirakan akan terjadi penurunan permintaan untuk hewan kurban jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Penurunan ini menurutnya, kemungkinan besar dipicu oleh kondisi ekonomi yang sedang lesu, baik global maupun lokal.

"Mungkin faktor ekonomi dunia maupun ekonomi nasional dan lokal yang belum sepenuhnya pulih berdampak pada jumlah kebutuhan sapi maupun kambing,” ujarnya.

Meski begitu, Tri menilai situasi ini bersifat dinamis dan perlu dicermati sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga hewan kurban di wilayah DIY. "Kalau permintaan turun, justru stok hewan kurban di DIY aman dan harga tidak melonjak tinggi," ucap dia.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Bantul, Fenty Yusdayati juga menyampaikan hal senada di mana permintaan hewan kurban tahun ini berbeda seperti tahun sebelumnya. Penurunan itu tak begitu signifikan pasalnya Kabupaten Bantul masih mendatangkan hewan kurban dari luar untuk mencukupi permintaan kebutuhan di hari raya kurban tersebut.

Wilayah Jawa hingga Bali biasanya jadi pemasok kebutuhan ternak kurban.  “Tidak hanya di Bali, juga ada dari Pati, juga mendatangkan sapi dan kambing. Seperti biasa tahun sebelumnya,” ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement