REPUBLIKA.CO.ID, SALATIGA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga bakal memulai vaksinasi warga kelompok lanjut usia (lansia) Sabtu (6/2) besok. Untuk tahap pertama vaksinasi bagi warga kelompok lansia ini bakal menyasar 4.000 orang.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Pemkot Salatiga, Prasit Al Hakim mengungkapkan, pelaksanaan bagi ke-4.000 sasaran kelompok lansia tersebut akan dilaksanakan selama lima hari. Vaksinasi dilaksanakan mulai Sabtu besok hingga Rabu (10/3) mendatang.
Terkait dengan pelaksanaannya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Salatiga telah menyiapkan berbagai fasilitas kesehatan (faskes), bagi pelaksanaan vaksinasi bagi warga kelompok lansia tersebut.
Masing-masing di Puskesmas atau rumah sakit terdekat. Faskes layanan vaksinasi Covid-19 bagi lansia tersebut masing- masing Puskesmas Sidorejo Lor, Puskesmas Sidorejo Kidul, RSUD Salatiga, Puskemas Cebongan, dan Rumah Sakit Paru Aryo Wirawan (RSPAW).
“Selain itu juga Rumah Sakit (RS) Sejahtera Bakti, RS Puri Asih, RS dr Asmir, RS Mutiara Bunda dan beberapa faskes tingkat pertama lainnya yang telah ditunjuk,” ungkap Prasit, di Salatiga, Jumat (5/3).
Ia juga menjelaskan untuk jumlah warga kelompok lansia di wilayah Kota Salatiga mencapai 25 ribu orang. Namun yang akan divaksin pada tahap awal mulai besok sebanyak 4.000 orang terlebih dahulu.
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dengan sasaran warga lansia ini dilakukan secara bertahap. Hal ini karena harus menyesuaikan dengan ketersediaan vaksin yang diterima oleh Dinkes Kota Salatiga.
Kendati begitu, sebanyak 17 ribu lansia di antaranya sudah terinput dalam sistem data vaksinasi. Jika Dinkes Kota Salatiga sudah mendapatkan vaksin lagi, pelaksanaan vaksinasi bagi kelompok lansia selanjutnya bisa menyesuaikan.
“Prasit juga menyampaikan, untuk jadwal pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi kelompok warga lansia tersebut –setiap hari—akan dilayani di masing-masing faskes tersebut mulai pukul 08.00 hingga pukul 13.00 WIB,” kata Prasit.