REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Fakultas Peternakan UGM menggelar pelatihan manajemen pakan sapi secara daring untuk karyawan perusahaan, koperasi dan peternak. Dilaksanakan menggandeng Indonesia-Australia Red Meat Cattle Partnership 15-25 Maret 2021.
Dekan Fakultas Peternakan UGM, Prof Ali Agus mengatakan, pemberian pelatihan ke praktisi yang bergerak bidang peternakan ini untuk mendorong peningkatan produktivitas sapi di Indonesia. Terutama, soal penggemukan dan pembibitan.
"Pelatihan manajemen pakan sapi sangat relevan dan tepat untuk praktisi atau pihak yang bertanggung jawab bidang pakan dan penggemukan. Pelatihan didesain untuk menemukan solusi praktis meningkatkan kinerja produksi dan reproduksi," kata Ali.
Agriculture Counsellor Kedutaan Besar Australia di Jakarta, George Hughes menerangkan, pelatihan ini untuk membekali peserta pemahaman lengkap. Mulai praktek manajemen pakan, pakan ternak dan pengembangkan biaya pakan rendah.
"Untuk meningkatkan produktivitas dan keuntungan. Saya berharap, para peserta saling belajar, berbagi ilmu dan pengalaman sehingga tidak hanya belajar dari para pemateri," ujar Hughes.
Materi pelatihan meliputi supply chain bahan baku pakan, manajemen gudang pakan, formulasi pakan yang efisien, peran penting mineral dan vitamin, hijauan makanan ternak, manajemen pastura dan manajemen penyakit-penyakit.
Pelatihan dilakukan daring melalui pembelajaran asynchronous menggunakan platform e-LOK UGM dan pembelajaran secara synchronous menggunakan Zoom Meeting. Peserta dapat mengakses materi sebelum pembelajaran langsung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
