REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division, Corry Annelia Poundti mengungkapkan, sejak Sabtu (15/5) hingga Senin (17/5) ada 71.765 kendaraan yang meninggalkan Surabaya, Jawa Timur. Baik yang menuju arah barat maupun arah selatan.
"Angka tersebut merupakan jumlah kendaraan yang melakukan transaksi di Gerbang Tol Warugunung dan Kejapanan," ujarnya, Rabu (19/5).
Corry mengaku, catatan mobilitas kendaraan yang keluar Surabaya pasca Idul Fitri tersebut mengalami penurunan 43 persen dibanding lalu lintar normal. Normalnya, jumlah kendaraan yang keluar Surabaya mencapai 125.020 kendaraan.
"Untuk distribusi lalu lintas di kedua arah adalah sebesar 37 persen menuju arah barat dan 63 persen menuju arah selatan," ujar Corry.
Ia merinci, kendaraan yang meninggalkan Surabaya menuju arah barat melalui Gerbang Tol Warugunung, berjumlah 26.602 kendaraan. Turun sebesar 43 persen dari lalin normal.
Adapun jumlah kendaraan yang meninggalkan Surabaya menuju arah selatan melalui Gerbang Tol Kejapanan adalah sebanyak 45.163 kendaraan. Turun 42 persen dari lalin normal.