REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG -- Bupati Temanggung M Al Khadziq berharap vaksinasi Covid-19 bagi komunitas pedagang tembakau dilakukan lagi sebelum memasuki masa panen tembakau di bulan Agustus 2021. "Kami ingin supaya mereka yang berkecimpung di perdagangan tembakau, vaksinasinya segera diselesaikan sehingga jangan sampai nanti masuk masa panen dan perdagangan tembakau masih ada bayang-bayang ketakutan Covid-19," katanya di Temanggung, Jateng, Kamis (27/5).
Ia menyampaikan jangan sampai bayang-bayang ketakutan Covid-19 di kalangan pertembakauan tersebut memengaruhi harga jual tembakau. Karena tembakau masih menjadi andalan masyarakat Temanggung.
Khadziq menuturkan sebagian warga yang terlibat dalam perdagangan tembakau memang sudah mendapatkan vaksinasi. Namun belum semuanya mendapatkan vaksinasi. Maka perlu segera dituntaskan. Menurut dia vaksinasi sekarang selain melaksanakan juklak Kemenkes yang berfokus pada lansia juga untuk pemenuhan strategi daerah khususnya ekonomi pertembakauan.
"Jumlah untuk komunitas pertembakauan ada ribuan orang, tetapi sebagian memang sudah dilakukan vaksinasi di dua perwakilan pabrik rokok di Temanggung," katanya.
Ia mengatakan sebagian pedagang tembakau sudah mendapatkan vaksinasi dan akan diteruskan lagi agar pada masa penjualan tembakau nanti para pedagang tembakau yang biasa lalu lalang masuk gudang tembakau itu semuanya sudah divaksin.
Khadziq menuturkan dalam urusan vaksinasi ini seharusnya juga mengakomodir kepentingan daerah. Bagi Kabupaten Temanggung mempunyai kebutuhan strategis daerah untuk melakukan vaksinasi, yaitu vaksinasi terhadap komunitas pedagang tembakau menjelang panen tembakau.