REPUBLIKA.CO.ID,PAMEKASAN -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur, melaporkan sembilan tambahan kasus aktif per tanggal 17 Juni 2021, sehingga jumlah kasus aktif positif terjangkit virus corona mencapai 27 orang, dari total jumlah kasus terkonfirmasi sebanyak 1.200 orang.
"Tambahan kasus aktif baru COVID-19 per hari ini, dari tiga kecamatan, yakni Kecamatan Pamekasan, Pademawu dan Kecamatan Pasean," kata Kepala Bidang (Kabid) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) pada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pemkab Pamekasan dalam keterangan tertulis yang diterima di Pamekasan, Kamis malam (17/6).
Kesembilan orang itu masing-masing pasien berinisial DT (26) asal Kecamatan Pamekasan, TW (36) asal Kecamatan Pasean, lalu NR (21) asal Kecamatan Pademawu. Enam orang sisanya, semuanya berasal dari Kecamatan Pamekasan, yakni pasien berinisial LE (45), EK (42), DDP (29), AFN (1 bulan), EH (46) dan ABN (11).
"Mereka ini semuanya diisolasi di RSUD dr Slamet Martodirdjo Pamekasan," kata Arif, menjelaskan.
Tambahan sembilan kasus baru COVID-19 ini, termasuk paling banyak pascalibur Lebaran 1442 Hijriah, sebagai akibat dari lonjakan kasus yang terjadi di Kabupaten Bangkalan.
Berdasarkan data Satgas COVID-19 Pemkab Pamekasan, total jumlah kasus COVID-19 hingga 17 Juni 2021 ini sebanyak 1.200 orang, dengan perincian, 1.081 orang sembuh, 27 orang diisolasi, dengan jumlah pasien meninggal dunia sebanyak 92 orang.Kasus warga suspect terdata sebanyak 1.253 orang, dengan perincian, 18 orang dalam pengawasan, 1.138 orang selesai pengawasan, dan sebanyak 97 orang lainnya meninggal dunia.