REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Lapangan Pemda memang merupakan salah satu lokasi yang selama ini cukup sering didatangi masyarakat di Sleman sebagai pilihan untuk olahraga. Biasanya, aktivitas olahraga dilakukan warga pada pagi maupun sore hari.
Sebagian besar olahraga yang dilakukan merupakan lari. Ada pula yang bersepeda, senam maupun menggunakan sarana-sarana kebugaran yang ada. Walau harus memakai masker, selama pandemi masih banyak masyarakat datang untuk olahraga.
Namun, Kepala Dispora Sleman, Agung Armawanta mengatakan, selama PPKM Darurat mulai 3-20 Juli 2021 fasilitas yang ada di seputaran Lapangan Pemda Sleman ditutup untuk kegiatan. Baik untuk olahraga, senam maupun lintasan lari.
"Penutupan dilakukan sesuai Inbup Sleman 17/2021 dan diubah dengan Inbup Sleman 18/2021 untuk menghindari kerumunan demi mencegah penyebaran virus corona," kata Agung, Jumat (16/7).
Ia menerangkan, penutupan kegiatan olahraga di seputaran Lapangan Pemda Sleman ini dilakukan lantaran setiap pagi maupun sore masih banyak warga yang datang. Baik masyarakat maupun pegawai Pemkab Sleman yang biasanya senam setiap Jumat.
Agung berharap, dengan penutupan ini tidak terjadi kerumunan dari warga yang melakukan olahraga baik pagi maupun sore. Mereka telah pula membuat edaran ke kepala-kepala OPD di Pemkab Sleman agar tidak dulu melakukan olahraga di sana.
"Karena banyak masyarakat yang masih berolahraga dan tidak bermasker. Terima kasih partisipasinya untuk menurunkan angka covid, silakan tetap berolahraga ringan di rumah masing-masing untuk menjaga kesehatan," ujar Agung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika