REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- SMAIT Nur Hidayah Solo mengusung konsep ramah lingkungan atau go green saat penyembelihan hewan kurban dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1442 H, Kamis (22/7). Panitia menggunakan daun jati dan besek sebagai bungkus daging kurban.
Kepala SMAIT Nur Hidayah, Ustaz Muhammad Ihsan Fauzi, mengatakan, pemakaian besek dan daun jati merupakan upaya sekolah untuk membantu mengurangi sampah plastik dan beralih menggunakan produk yang mudah untuk didaur ulang.
"Hal ini sebagai komitmen SMAIT Nur Hidayah yang mendapat gelar sebagai Pelaksana Terbaik 1 Sekolah Adiwiyata Provinsi Tingkat SMA/MA/SMK tahun 2020 dan untuk turut serta dalam menjaga lingkungan," terang Ihsan Fauzi, Jumat (23/7).
Ia menambahkan, Idul Adha tahun ini SMAIT Nur Hidayah melakukan penyembelihan tiga ekor sapi dan delapan ekor kambing. Daging kurban dibagikan kepada para shohibul kurban dan masyarakat di sekitar sekolah.
Melalui kegiatan tersebut diharapkan para siswa dapat belajar untuk berbagi dan meneladani kisah pengorbanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail dalam rangka mewujudkan ketaatannya terhadap Allah SWT.
Sementara itu, pelaksanaan kurban SMPIT Nur Hidayah berasal dari donasi para guru, karyawan, dan siswa. Bahkan, beberapa siswa menggunakan tabungan mereka sendiri supaya bisa ikut berkurban dan meyalurkan lewat sekolah. Penyembelihan hewan kurban dilaksanakan di halaman belakang SMPIT Nur Hidayah, Kamis.
Kegiatan tersebut menjadi sarana syiar dan pendistribusian daging bagi jamaah masjid dan masyarakat sekitar. Tahun ini, keluarga besar SMPIT Nur Hidayah berkurban empat ekor sapi dan 11 ekor kambing. Daging kurban disalurkan kepada para shohibul kurban, jamaah lima masjid dan masyarakat sekitar sekolah, guru, beserta karyawan.
Harapannya dari kegiatan kurban ini dapat turut menyejahterakan masyarakat di sekitar sekolah dan tercapainya syiar kurban keluarga besar SMPIT Nur Hidayah. Sedangkan SDIT Nur Hidayah juga melaksanakan penyembelihan hewan kurban di kawasan sekolah pada Kamis.
Pada Idul Adha tahun ini, SDIT Nur Hidayah berkesempatan menyembelih satu ekor sapi dan lima ekor kambing dari alumni dan wali murid. Daging kurban didistribusikan kepada masyarakat yang tinggal di sekitaran area sekolah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
