REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Vaksinasi massal kembali dilakukan di Sleman. Kali ini, dilaksanakan Ambarrukmo Group, Korem 072 Pamungkas, TP PKK DIY, Denkesyah DIY, relawan-relawan Padukuhan Gowok dan Sambatan Jogja (Sonjo) menyasar 1.000 orang.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, mengapresiasi pihak-pihak terkait yang telah menginisiasi vaksinasi tersebut. Ia menekankan, itu merupakan bagian dari ikhtiar dalam menanggulangi melonjaknya kasus covid di Kabupaten Sleman.
Danang berharap, vaksinasi ini dapat dikejar setiap hari agar sesuai target pemerintah pusat. Ia berharap, bila vaksinasi sudah merata dilakukan dapat mengurangi resiko paparan dan menurunkan angka kasus terkonfirmasi positif.
"Kami menargetkan vaksinasi di Kabupaten Sleman pada akhir tahun ini bisa tercapai 70 persen dengan harapan bila vaksinasi sudah merata, kegiatan masyarakat bisa kembali pulih, terutama ekonomi," kata Danang, Senin (9/8).
Sekretaris PKK DIY, Anggi Bambang menuturkan, vaksinasi menyasar warga sekitar Kapanewon Depok, khususnya di Desa Caturtunggal. Vaksin yang digunakan berjenis Sinovac dan merupakan bantuan Korem 072/Pamungkas.
Anggi bersyukur, program vaksinasi itu mendapatkan respons yang baik dari masyarakat di Desa Caturtunggal, Kapanewon Depok. Bahkan, ia berpendapat, warga sekitar yang mengikuti vaksinasi tersebut mampu mencapai lebih dari 70 persen.
"Saya berharap, dengan diadakannya vaksinasi ini bisa membantu membangun herd imunity di Sleman, khususnya bagi warga di Caturtunggal," ujar Anggi.