REPUBLIKA.CO.ID,PURWOKERTO -- Jalan masuk Gang IV Kelurahan Kedungwuluh Kecamatan Purwokerto Barat Kabupaten Banyumas, sejak Jumat (13/8) dijaga beberapa petugas polisi bersenjata lengkap. Petugas polisi tersebut tidak bermaksud melakukan penyekatan jalan terkait Covid 19. Namun karena salah satu rumah di sepanjang gang tersebut, sedang dilakukan penggeledahan oleh petugas Densus 88.

Rumah yang digeledah, diketahui merupakan rumah yang ditinggali keluarga berinisial Y. Tomi, salah seorang tetangga Y menyebutkan, penutupan ruas gang dilakukan sejak pukul 10.00. ''Saat itu, tiba-tiba datang cukup banyak polisi. Saya yang sedang berada di luar rumah, disuruh masuk rumah. Sedangkan jalan masuk gang, dijaga polisi,'' jelasnya.

Dia menyebutkan, polisi kemudian memasuki rumah Y yang merupakan rumah berlantai II. ''Y itu memang tetangga saya, ayah dari dua anak dan seorang isteri. Tapi saya tidak tahu pekerjaan apa,'' jelasnya.

Ketua RT 02 RW 7 Sudiarso, yang diminta polisi menyaksikan jalannya penggeledahan, mengaku dia memang diminta polisi untuk menyaksikan kegiatan penggeledahan yang dilakukan petugas.''Di rumah Y, polisi sempat terlihat menanyai istri Y. Tapi apa yang ditanyakan saya tidak tahu. Saya hanya melihat saja,'' katanya.

Mengenai barang-barang yang digeledah dan dibawa petugas, Sudiarso juga mengaku tidak tahu persis barang apa saja yang dibawa. Namun dia melihat ada barang seperti laptop yang dibawa petugas.

Dia juga menyebutkan, saat penggeledahan itu tidak terlihat Y yang menjadi kepala keluarga tetangganya tersebut. ''Saya tidak tahu Y ada dimana. Mungkin sudah diamankan lebih dulu,'' katanya.

Kapolresta Banyumas Kombes M Firman L Hakim mengatakan, dalam kegiatan yang dilakukan petugas Densus 88 tersebut, petugas Polres hanya melakukan pengamanan di lokasi penggeledahan. ''Teknis kejadiannya bagaimana saya tidak tahu. Setahu saya, petugas Densus hanya melakukan penggeledahan, dan petugas dari Polres hanya mengamankan,'' katanya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika