Rabu 18 Aug 2021 03:49 WIB

Khofifah: HUT RI Momentum Merdeka dari Covid-19

Khofifah ajak masyarakat Jatim untuk jadikan HUT RI sebagai momentum bangkit

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Esthi Maharani
Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa
Foto: UMM
Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh lapisan masyarakat menjadikan peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI sebagai momentum untuk bangkit dan merdeka dari pandemi Covid-19. Caranya dengan saling memberi semangat bangkit, gotong royong, dan penguatan solidaritas antar sesama.

“Saya mengajak seluruh masyarakat Jatim untuk menumbuhkan ketangguhan itu. Sikap mental untuk bangkit dari tekanan, beradaptasi dengan keadaan, hingga mampu melewati situasi sulit ini bersama-sama,” kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (17/8).

Menurutnya, sepanjang sejarah negeri ini, setiap tantangan dan kesulitan yang dihadapi selalu mampu diatasi, karena masyarakat Indonesia memiliki perjuangan pantang menyerah. Dalam keterpurukan dan kesulitan pun, kata dia, Bangsa Indonesia selalu bangkit dan mengatasinya karena ketangguhan yang dimiliki.

“Jika kita bisa melewati ini semua maka ini akan membuat kita lebih besar dan lebih hebat sebagai bangsa. Ini adalah momen kita naik kelas sebagai bangsa, momen kita bertumbuh untuk menjadi lebih besar, lebih hebat,” ujarnya.

Khofifah mengatakan, dalam menyelesaikan pandemi Covid-19, pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Dibutuhkan dukungan, semangat, kerja keras, dan gotong royong seluruh elemen masyarakat. Yakni untuk merdeka dari Covid-19.

Oleh karena itu, lanjutnya, masyarakat harus terus disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes). Seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Lalu, segera melakukan vaksinasi Covid-19.

“Kami bersama jajaran Forkopimda Jatim terus melakukan perluasan dan akselerasi vaksinasi di seluruh lapisan masyarakat baik kaum difabel, Lansia, masyarakat umum dan lain sebagainya,” kata dia.

Khofifah optimistis, masyarakat Jatim mampu bangkit dari pandemi Covid-19. Semangat dan jiwa masyarakat Jatim yang tangguh, berani dan tak kenal menyerah, menurutnya menjadi modal kuat dalam melewati segala tantangan ke depan.

“Sudah teruji sejak zaman penjajahan dulu. Insya Allah dengan modal ini masyarakat Jatim bisa bangkit dan melewati pandemi ini,” kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement