Rabu 18 Aug 2021 17:13 WIB

Petani Tambak di Kabupaten Sidoarjo Mulai Tebar Benih

Petani tambak mulai menebar bibit bandeng, udang, ikan mujair, dan nila.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Petani tambak memilah bibit ikan nila sebelum disebar ke area tambak (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Harviyan Perdana Putra
Petani tambak memilah bibit ikan nila sebelum disebar ke area tambak (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Petani tambak di Kalanganyar, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur (Jatim), mulai menebar benih udang dan bandeng di dalam tambak mereka pascaperistiwa banjir rob yang terjadi di wilayah setempat, dalam beberapa waktu terakhir.

Salah satu petani tambak Kalanganyar, Khumaidi mengatakan, seharusnya dua bulan lalu sudah penebaran benih udang dan bandeng ke dalam tambak. "Namun, karena ada peristiwa banjir rob kami tidak berani, karena potensi benih yang kami tebar nanti bisa hilang terbawa banjir," ucapnya di Kabupaten Sidoarjo, Rabu (18/8).

Dia menyampaikan, kini kondisi permukaan sungai untuk mengairi tambak cenderung normal dan bisa untuk tebar benih. "Untuk lahan tambak milik saya seluas 9 hektare ditabur benih udang 100 reyan dan bandeng 3 reyan, untuk 1 reyan sekitar 5 ribu ekor benih," ujar Khumaidi.

Dia mengatakan, petani tambak tidak mau berspekulasi saat banjir rob datang dengan menebar benih. Pasalnya, potensi kehilangan sangat besar, ikan dan udang terbawa banjir. "Seharusnya dua bulan lalu, terpaksa kami tunda karena tidak ingin ikan dan udang di dalam tambak berpotensi terbawa banjir," ucap Khumaidi.

Dia menambahkan, tidak hanya udang dan bandeng yang akan ditebar di tambak miliknya, tetapi juga ada ikan mujair dan nila. "Untuk ikan mujair dan nila kami masih menunggu kiriman benih, yang ada saat ini masih udang vanamei dan bandeng," kata Khumaidi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement