REPUBLIKA.CO.ID,SOLO -- Skuad Persis Solo siap menghadapi kompetisi Liga 2 yang telah mendapatkan izin pelaksanaan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pekan lalu. Fisik para pemain diklaim prima dan menunjukkan peningkatan sejak menjalani latihan pada April lalu.
Pelatih fisik Persis Solo, Roni Azani, mengatakan, peningkatan dari segi fisik para penggawa jelas terlihat setelah menjalani latihan dari awal para pemain bergabung hingga sekarang.
"Secara kondisi fisik sangat jauh terlihat dari awal gabung sampai sekarang itu peningkatannya signifikan. Aspek fisik dari daya tahan, kecepatan, kekuatan, dan kelentukan semua sudah berkembang dengan baik. Jadi sekarang fasenya sudah maintenance (pemeliharaan) karena kompetisi sudah mau bergulir juga," terang Roni Azani, seperti dikutip dari website resmi Persis Solo, Selasa (31/8).
Roni menjelaskan, hasil peningkatan kondisi fisik berkat latihan yang dilakukan tersebut kentara kala skuad Persis melakoni beberapa kali uji coba, terutama ketika melawan tim kontestan Liga 1. Terlihat saat bertanding melawan Bhayangkara FC dan Bali United, para penggawa Persis menunjukkan ketahanan fisik yang baik dan mampu mengimbangi fisik serta permainan lawan.
"Saya kira dengan lawan dari tim Liga 1, itu kelihatan kalau performa kami selalu terjaga dan stabil. Lalu di babak kedua kami malah semakin bagus. Contoh waktu lawan Bhayangkara FC kami kebobolan dua gol lebih dulu, terus menjelang akhir pertandingan kami cetak 2 gol. Selanjutnya lawan Bali United juga bisa cetak gol dan permainan kami semakin meningkat performanya menjelang akhir babak kedua. Cuma saat itu pertandingan hanya sampai 80 menit. Itu menunjukkan bahwa pemain kami mempunyai determinasi dan tidak mau kalah," paparnya.
Roni juga menyebut ada beberapa pemain dengan kondisi paling prima dari skuad Persis. Hal ini ia lihat dari kondisi fisik secara umum dan juga secara spesifik berdasarkan aspek tertentu.
"Secara umum semua mengalami peningkatan. Kalau harus disebut siapa yang paling bagus, salah satu atau beberapa pemain ada Rian Miziar, Beto, dan kalau dari yang junior ada Irfan Afghoni juga bagus kondisi fisiknya. Itu dari segi daya tahan dan kondisi fisik secara umum," pungkas mantan pelatih fisik Bali United tersebut.