"Saya berharap panggung PON ini milik kalian. Kami akan memberikan apresiasi kepada para peraih medali asal UNS, kuliah gratis S-1 hingga S-3 kami berikan kepada peraih emas. Lalu untuk medali perak, kami gratiskan kuliah S-1 sampai S-2 dan untuk perunggu, kami gratiskan kuliah S-1," ungkap Jamal seperti tertulis dalam siaran pers, Rabu.

Pesta olahraga terbesar di Indonesia ini akan dihelat pada 2-15 Oktober mendatang di Bumi Cenderawasih. Terdapat sembilan mahasiswa UNS yang akan berlaga membawa bendera Jawa Tengah. Mereka terdiri dari enam cabang olahraga (cabor), yakni anggar, atletik, selam, sepak bola, pencak silat, dan renang.

Acara pelepasan atlet tersebut juga dihadiri oleh Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan, Ahmad Yunus, Dekan Fakultas Keolahragaan (FKOR) UNS, Sapta Kunta, Manajer Pencak Silat KONI Jawa Tengah yang sekaligus Kepala Program Studi (Prodi) Pendidikan Kepelatihan Olahraga (Penkepor), Haris Nugroho, dan Kepala Biro Kemahasiswaan dan Akademik, Rohman Agus Pratomo.

Haris Nugroho menyampaikan, selain atlet, terdapat juga satu tenaga pertandingan, yakni Ananda Eka Ramadhan dari S-2 Ilmu Keolahragaan dan manajer Pencak Silat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jateng, yang tak lain Haris sendiri.

Kesembilan atlet tersebut yakni Adira Kurniawati (PJKR/FKOR) dan Yulian Muhammad Adhitama (PJKR/FKOR) dari cabor anggar. Kemudian, Agung Wahyudi (PJKR/FKOR) dari cabor atletik nomor lompat jangkit. Ashifa’ Helsa Ashuroh (PJKR/FKOR) dari cabor selam.

Kemudian dari cabor pencak silat terdapat tiga mahasiswa UNS, yakni Nadia Haq Umami Nur Cahyani (Penkepor/FKOR), Zidni Rahma Amaly (Penkepor/FKOR), dan Khoirudin Mustakim (Penkepor/PJKR). Selanjutnya Sidang Iskushardianto (PJKR/FKOR) dari cabor sepak bola dan Fauziyyah Rahma Prastista (DPS/SV).