Sabtu 25 Sep 2021 14:38 WIB

Pembuka Liga 2, PSG Pati Targetkan Menang Lawan Persis Solo

Persis dinilai bagus sebagai klub punya target lolos Liga 1.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Muhammad Fakhruddin
PSG Pati Targetkan Menang Lawan Persis Solo. Logo klub PSG Pati
Foto: dokpri
PSG Pati Targetkan Menang Lawan Persis Solo. Logo klub PSG Pati

REPUBLIKA.CO.ID,SOLO -- Klub sepak bola Putra Safin Group (PSG) Pati akan bertanding melawan Persis Solo dalam laga pembukaan Liga 2 putaran I Grup C di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Ahad (26/9). PSG Pati menargetkan dapat mengalahkan skuad Laskar Sambernyawa pada pertemuan perdana kedua klub itu.

Pelatih PSG Pati, Ibnu Grahan, mengatakan, timnya sudah berada ke Solo sejak dua hari lalu. "Kami sudah siap menuju kompetisi. Seluruh pemain dalam kondisi bugar dan fit dan siap bertanding besok melawan Persis Solo. Harapan kami pertandingan berjalan lancar dan PSG Pati yang menang," kata Ibnu Grahan saat jumpa pers secara virtual, Sabtu (25/9).

Ibnu menilai, performa Persis Solo baik secara individu maupun tim. Persis dinilai bagus sebagai klub punya target lolos Liga 1.

"PSG Pati sama, kenapa kami sering uji coba dengan tim-tim Liga 1. Melawan Persis Solo pun demikian jalan pikiran kami, pasti ingin memenangkan pertandingan. Persis Solo secara individu bagus sekali, tapi pasti ada kelemahan, nanti kelemahan-kelemahan itu kita provokasi di situ," paparnya.

Dia menilai, pertandingan melawan Persis Solo nanti akan sama seperti saat PSG Pati melakukan uji coba dengan klub-klub Liga 1. Namun, yang membedakan atmosfernya saat ini sedang kompetisi.

"Target kami Liga 1. Sekarang pertempuran, pertemouran pertama tanggal 26 September. Pertandingan pertama sangat menentukan untuk pertandingan selanjutnya," imbuhnya.

Ibnu Grahan menambahkan, semua pemain, staf pelatih dan ofisial sudah menjalani swav antigen saat tiba di hotel. Sebelum berangkat pun, skuad PSG Pati juga menjalani swab PCR sendiri di Pati. Hasilnya, seluruh pemain dan kru dalam kondisi negatif Covid-19. Meski demikian, manajemen tetap waspada terhadap penyebaran Covid-19.

"Kami harus menertibkan pemain, pelatih, dan manajemen saling mengingatkan agar protokol kesehatan betul-betul disiplin dilaksanakan. Kesehatan sangat diperlukan dan sangat penting untuk kompetisi ini," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement