REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya menyiapkan aplikasi untuk mempermudah parapencari kerja yang diberi nama Pencaker.
Kepala Diskominfo Kota Surabaya, M. Fikser menjelaskan, pihaknya bekerja sama dengan Disnaker dan stakeholder yang ada di Kota Pahlawan dalam menyediakan aplikasi Pencaker. Aplikasi ini menghubungkan antara para pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan melalui sebuah sistem.
"Intinya aplikasi itu untuk mempermudah, lebih terbuka pencari kerja di Surabaya dari keahlian yang secara formal maupun informal," kata Fikser di Surabaya, Selasa (28/9).
Fikser menyebut, aplikasi ini diprioritaskan bagi warga Kota Surabaya yang penghasilannya masih di bawah Rp7 juta dalam satu keluarga. Nantinya, ketika perusahaan yang ada di Surabaya membutuhkan tenaga kerja, bisa langsung mencari karyawan yang cocok melalui aplikasi tersebut.
"Jadi kalau perusahaan butuh tenaga kerja apa saja, dia bisa mengakses itu. Dalam aplikasi tenaga kerja itu juga bisa menampilkan daftar para pencari kerja beserta lulusan maupun keahlian dari masing-masing pencari kerja itu," ujarnya.
Fikser mencontohkan, perusahaan A membutuhkan tenaga security atau petugas keamanan. Maka, perusahaan A langsung bisa memilih daftar pencari kerja dalam aplikasi itu sesuai dengan bidang keahlian yang dibutuhkan.
Fikser mengatakan, peran Disnaker juga penting dalam meningkatkan skill dari para pencari pekerja. Harapannya, ketika ada perusahaan yang membutuhkan pekerja dengan keahlian khusus, maka pencari kerja itu bisa diterima.
"Ketika ada perusahaan yang membutuhkan pekerja tapi skillnya kurang, itu kemudian menjadi kewenangan Disnaker untuk meningkatkan skill dari para pekerja," kata dia.
Fikser memastikan, aplikasi ini tak hanya disiapkan untuk menghubungkan pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan keahlian khusus. Tapi, bidang pekerjaan lain yang tak perlu keahlian khusus juga tersedia di aplikasi tersebut.
"Seperti cleaning service atau office boy dan sebagainya, itukan tidak perlu skill khusus. Tetapi ada juga yang butuh skill khusus, kita juga sudah siapkan," kata dia.