REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Aksi Cepat Tanggap (ACT) Solo berkolaborasi dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Surakarta menyalurkan bantuan paket sembako sebanyak 55 paket yang disalurkan untuk para pekerja seni di Solo, Jawa Tengah. Implementasi program Operasi Pangan Gratis (OPG) tersebut digelar di kompleks Gedung Lokananta pada Rabu (6/10).
Kepala Cabang ACT Solo, Muhammad Irfan mengatakan, pekerja seni menjadi salah satu kelompok yang terdampak pandemi Covid-19 lantaran selama pandemi kegiatan hiburan dibatasi.
"Kali ini ACT solo bersama KNPI memberikan bantuan untuk pekerja seni Solo sebagai bakti kami untuk pekerja seni yang terkena pandemi. Semoga ini bermanfaat dan bisa berlanjut. Dan semoga pandemi segera berakhir serta pekerja seni segera pulih kembali untuk pekerjaannya," kata Muhammad Irfan.
Salah satu dari pekerja seni yang menerima bantuan, Heni, mengatakan dampak PPKM membuat kerugian besar lantaran tawaran pekerjaan tidak ada sama sekali. "Ini ada bantuan dari KNPI dan ACT saya ucapkan banyak-banyak terima kasih. Semoga ke depannya lebih baik dan semoga pandemi segera berlalu," kata penyanyi orkes keroncong tersebut.
Program ACT Solo bersama KNPI Surakarta ini bukan kali pertama. Sebelumnya, kedua lembaga telah menggelar program layanan makan gratis melalui Humanity Food Truck untuk masyarakat prasejahtera.
Ketua KNPI Surakarta, Agus Riyanto menyampaikan Covid-19 sudah berlangsung lama. Salah satu yang terdampak adalah para pekerja seni, karena di Solo banyak masyarakat yang menggantungkan kegiatan seni.
"Hari ini kami memberi mereka bantuan sembako agar minimal bisa terus eksis dan kami berharap pandemi ini segera berakhir," ujarnya.