REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Para personel tim pencarian dan penyelamatan Kantor SAR Semarang, Jawa Tengah mengikuti pelatihan peningkatan kemampuan saat menghadapi evakuasi korban yang terjebak dalam reruntuhan bangunan.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto mengatakan, kegiatan yang digelar selama tiga hari tersebut diikuti sekitar 30 personel. "Pelatihan diikuti oleh personel dari pos SAR Jepara, Surakarta, dan Wonosobo, serta satu unit siaga Borobudur," katanya, Sabtu (23/10).
Ia menjelaskan pelatihan difokuskan untuk menghadapi situasi bangunan runtuh di perkotaan. Adapun beberapa materi yang diajarkan antara lain penggunaan kamera pencari, pemutusan, pemecahan dan penopang dengan menggunakan peralatan.
Ia memastikan personel SAR siap diterjunkan untuk membantu evakuasi korban yang berada di reruntuhan bangunan. Terlebih lagi, kata dia, kawasan yang berpotensi terjadi gempa bumi di wilayah Semarang hingga Surabaya juga telaj terdeteksi.
"Kantor SAR Semarang harus menyiapkan personel sebaik mungkin jntuk menghadapi kemungkinan terburuk," demikian Heru Suhartanto.