REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Menerapkan pola hidup sehat masih sangat awam di kalangan masyarakat. Banyak yang masih mengabaikan dan makan sembarang dengan prinsip asal kenyang. Masyarakat masih minim tentang pola hidup sehat, serta makanan dan minuman yang sehat dan bergizi.
Salah satunya adalah teh, salah satu minuman yang belum banyak orang tahu memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Dalam rangka memeringati Hari Pangan Sedunia dan Hari Dokter Nasional, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV pun mengadakan webinar secara virtual melalui Zoom Meeting dengan mengambil tema Manfaat Teh untuk Kesehatan.
Webinar ini merupakan bentuk kolaborasi antara PTPN IV dengan RS Columbia Asia Medan. Selain itu, webinar ini didukung sepenuhnya oleh Republika dan Cornelia& CO PR dan Marketing Agency. Sebanyak 157 peserta dari seluruh wilayah Indonesia yang turut hadir meramaikan acara ini.
Salah satu tujuan diadakannya webinar ini adalah peningkatan taraf kesehatan masyarakat yang tidak hanya menyangkut ketersediaan pangan, tetapi juga pemenuhan gizi serta nutrisi bagi masyarakat.
Pembicara dalam webinar ini, dokter ahli gizi RS Columbia Asia Medan, dr Fitriyani Nasution, mengingatkan masyarakat tentang pentingnya menjaga imunitas tubuh. Salah satunya dengan mengonsumsi teh yang banyak mengandung antioksidan.
Ia menekankan agar menjadikan teh sebagai minuman sehari-hari selain air putih. "Namun, sebaiknya jangan ditambahkan dengan susu, gula yang berlebihan, atau kalori tinggi lainnya agar mendapatkan manfaat teh yang sesungguhnya. Dan satu lagi, hati-hati dengan makanan yang dikonsumsi berdampingan dengan teh,” jelas dr Fitriyani, Selasa (26/10).
Pada kesempatan itu, Advisor Logistik Pemasaran PTPN IV, Sutan MS Siregar, menyampaikan hal yang berkaitan dengan pengelolaan kebun teh . “Ada empat kebun teh milik PTPN IV yang masih berproduksi saat ini yaitu kebun Sidamanik, Bahbutong, dan Tobasari. Semua kebun teh ini sudah menerapkan pemeliharaan sesuai SOP,” katanya.
Ia lantas mengungkapkan mengenai hasil panen teh dari kebun yang dikelola PTPN IV. Menurutnya, hasil panen teh yang dihasilkan merupakan teh yang premium dan memiliki kualitas ekspor. Selain itu PTPN IV juga memiliki pabrik sendiri untuk mengelola teh yang sudah di panen.
“Untuk pengelolaan teh sendiri ada dua unit pabrik yaitu pabrik Bah Butong dengan kapasitas 100 ton per hari, dan Tobasari 55 ton per hari,” ujarnya.
Diakhir acara, diumumkan mengenai lomba dalam rangka campaign Teh Sehat di Instagram yang akan berlangsung 25-30 Oktober. Lomba ini berupa unggahan foto ataupun video mengenai cara minum teh sehat, dan yang paling menarik akan mendapatkan hadiah Ovo/Gopay.