Sabtu 30 Oct 2021 00:44 WIB

Laju Pertumbuhan Penduduk di Yogyakarta 1,2 Persen

Rata-rata satu orang di Kota Yogyakarta tidak sampai mempunyai dua anak.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mengatakan, laju pertumbuhan penduduk berada di angka 1,2 persen. Artinya, rata-rata satu orang di Kota Yogyakarta tidak sampai mempunyai dua anak. 

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, pentingnya pengendalian laju pertumbuhan penduduk di masyarakat. Salah satunya melalui pembentukan keluarga yang berkualitas. 

 

"Keluarga berkualitas dapat terbentuk dari pernikahan dua orang yang benar-benar sudah siap dan matang," kata Heroe saat mengukuhkan Kampung KB Kricak Kidul, Yogyakarta dalam agenda rutin Dodolon Kampung, Jumat (29/10). 

 

Menurutnya, siap dalam artian sudah memiliki kematangan psikologis, ekonomi dan sosial. Selain itu, katanya, juga menghindari pernikahan dini bagi calon mempelai yang belum siap. 

 

"Itu juga bisa berisiko untuk calon anak karena bisa jadi gizinya tidak tercukupi, sehingga terjadilah stunting," ujar Heroe. 

 

Heroe berharap, melalui Dodolan Kampung ini dapat memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Terlebih, pihaknya juga berkomitmen untuk mewujudkan zero stunting. 

 

"Kalau ada ibu hamil, kita juga harus memberikan perhatian benar-benar. Ada petugas dan sesama warga yang benar-benar memperhatikan," jelasnya. 

 

Dalam agenda tersebut, pihaknya juga membagikan 50 paket sembako kepada warga yang membutuhkan. Mulai dari lanjut usia (lansia), warga disabilitas dan keluarga kurang mampu yang terdampak pandemi Covid-19. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement