Selasa 16 Nov 2021 20:20 WIB

Pemotor Ditemukan Tewas Setelah Hanyut di Dalam Parit

Saat peristiwa terjadi hujan deras sedang mengguyur lokasi.

Rep: Bowo Pribadi/ Red: Muhammad Fakhruddin
Pemotor Ditemukan Tewas Setelah Hanyut di Dalam Parit (ilustrasi).
Foto: Foto : MgRol_94
Pemotor Ditemukan Tewas Setelah Hanyut di Dalam Parit (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,UNGARAN -- Dua orang pengendara sepeda motor dilaporkan hanyut setelah terjatuh dan terperosok ke dalam selokan berarus deras, di Jalan Jenderal Sudirman, wilayah Kelurahan Babadan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Selasa (16/11) sore.

Satu dari dua pengendara sepeda motor --yang berboncengan tersebut-- telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Korban atas nama Nurochim (49), warga lingkungan Tegalrejo RT 01/ RW 03 Desa/ Kecamatan  Bawen, Kabupaten Semarang.

Sementara satu korban --yang belum diketahui identitasnya-- diduga terseret arus deras dan masih dalam upaya pencarian oleh tim SAR BPBD Kabupaten Semarang maupun unsur penyelamat lainnya.

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang, Heru Subroto mengatakan, BPBD Kabupaten Semarang menerima informasi adanya dua pengendara sepeda motor yang hanyut setelah terjatuh dari sepeda motor pada Selasa sore sekitar pukul 14.40 WIB.

Saat peristiwa terjadi hujan deras sedang mengguyur lokasi, hingga megakibatkan selokan --tempat korban dilaporkan hanyut—meluap dan berarus deras, karena debit airnya meningkat tajam.

Atas informasi tersebut, tim SAR BPBD Kabupaten Semarang segera menuju ke lokasi kejadian, di lingkungan Jatisari, Kelurahan Babadan, tepatnya di tepi jalan utama Ungaran- Bawen guna melakukan upaya pertolongan.

Dari upaya tersebut, satu korban telah berhasil ditemukan setelah tersangkut di pada akar pohon  dalam kondisi sudah meninggal dunia, atas nama Nurochim. “Selanjutnya, jenazah korban segera dievakuasi oleh tim SAR menuju ke RSUD Ungaran,” ungkapnya.

Upaya pencarian terhadap korban yang diduga masih terserat arus deras, masih terus diupayakan oleh tim SAR BPBD Kabupaten Semarang. Namun hujan deras yang mengguyur serta arus sungai yang cukup deras menjadi kendala pencarian.

Terlebih alur selokan di sisi jalan utama tersebut juga memiliki banyak cabang. “Namun tim SAR terus melakukan penyisiran mulai dari lokasi korban dilaporkan hanyut hingga ke beberapa aliran selokan yang bercabang,” tambahnya.

Sementara itu, hingga pukul 18.00 WIB, upaya pencarian oleh tim SAR BPBD Kabupaten semarang dan unsur penolong lainnya masih berlangsung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement