REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Seorang mahasiswa Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Lamees Ahmed Esmat, berhasil memperoleh juara dua pada kompetisi bahasa Indonesia ISS-UMIFEST 2021 kategori vlog. Acara ini diselenggarakan oleh Office of International Affairs (OIA) Universitas Negeri Malang (UM).
Lamees mengaku cukup kesulitan dalam persiapan lomba. Pasalnya, ia baru saja belajar bahasa Indonesia selama dua bulan. Sebab itu, ia harus banyak melakukan beragam persiapan.
Tidak terbatas pada aspek pengambilan video saja, tapi juga bagaimana berbicara bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Ia bahkan harus menyiapkan diri selama satu setengah bulan. "Saya membutuhkan persiapan yang cukup lama. Belajar dan berdiskusi dengan teman saya yang sudah cukup baik berbahasa Indonesia,” ungkap mahasiswa asal Mesir tersebut dalam siaran pers yang diterima Republika, Senin (22/11).
Lamees menceritakan bahwa awalnya ia hanya ingin mempraktikkan pelafalan bahasa Indonesianya yang masih kaku. Apalagi di posisinya sekarang yang masih di tingkat awal. Dalam mengolah teks vlog untuk dilombakan, Lamees dibantu oleh salah satu teman Mesirnya yang juga sedang mendalami bahasa Indonesia.
Meskipun sulit, Lamess mengerjakan vlog tersebut dengan senang dan bahagia. Apalagi ada banyak teman yang memberikan masukan dan bantuan. Pembelajaran di BIPA UMM juga sangat membantunya dalam mengembangkan kosa kata bahasa Indonesia yang masih terbatas.
Meskipun masih baru dalam belajar, nyatanya Lamees dapat mengalahkan berbagai peserta dari seluruh Indonesia. Hal itu tidak lepas dari kerja kerasnya untuk membuat video yang bagus. Lamees mengatakan bahwa ia senang dengan capaian yang sudah diraih.
Ia ingin agar teman-teman lain yang sedang belajar bahasa Indonesia bisa semakin cinta dan bersemangat. Dia juga semakin termotivasi untuk mengikuti berbagai kegiatan terutama dalam perlombaan bahasa Indonesia. "Saya yakin, kalau ada kompetisi lagi saya pasti bisa meraih juara pertama,” ucapnya.