Rabu 01 Dec 2021 22:22 WIB

Mahasiswa UGM Gagas Ubin Penghasil Listrik

Dapat mengonversi langkah kaki orang yang melewati ubin lantai tersebut jadi listrik.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin
Mahasiswa UGM Gagas Ubin Penghasil Listrik (ilustrasi).
Foto: Foto : MgRol112
Mahasiswa UGM Gagas Ubin Penghasil Listrik (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Sekelompok mahasiswa UGM merancang gagasan pengembangan ubin yang mampu menghasilkan aliran listrik. Ide tersebut berhasil mengantarkan mereka meraih Juara II dalam Eco Business Plan Environation 2021 ITS belum lama ini.

"Kami mengajukan rancangan bisnis berupa inovasi ubin penghasil listrik dari hentakan kaki manusia," kata ketua tim Universitas Gadjah Mada (UGM), Bahana Aslamabel, melalui rilis yang diterima Republika, Selasa (30/11).

Bahana mengembangkan produk bersama dengan tim, yang berisi mahasiswa Fakultas Teknik UGM Muhammad Amarutsli (Teknik Mesin) dan Ferraldy Kurnia Rizqi (Teknik Mesin). Mereka berhasil meraih Juara II untuk Lomba Business Plan Environation.

Mereka berhasil menyisihkan 27 tim-tim lain dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Bahana menjelaskan, dalam kompetisi tersebut tim mereka mengusung konsep pengembangan produk yang dinamai Floor Electric Generator (Felectrig).

Ini merupakan inovasi pembangkit listrik alternatif yang memakai piezoelektrik dan memanfaatkan langkah kaki manusia. Felectrig merupakan ubin yang ditaruh di berbagai lokasi publik seperti tempat wisata, mal, bandara dan tempat ramai.

"Sehingga, dapat mengonversi langkah kaki orang yang melewati lantai tersebut jadi listrik yang digunakan untuk alat elektronik seperti lampu," ujar Bahana.

Bahana menambahkan, ke depannya mereka akan terus melakukan pengembangan kepada produk tersebut. Dengan begitu, nantinya produk mereka bisa lebih digunakan dan bermanfaat, khususnya dalam menghadirkan alternatif memberikan pasokan listrik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement