REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah dilaksanakan berbagai pertandingan pada LPTK CUP X dari tanggal 2 sampai 5 Desember 2021, tiba pada acara pamungkas dari perhelatan LPTK CUP X UNJ 2021, yaitu pengumuman para juara dalam Closing Ceremony LPTK CUP X UNJ 2021. Acara ini digelar di GOR UNJ lantai 3 Kampus B pada Ahad (5/12) dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat
Dalam Closing Ceremony LPTK CUP X UNJ 2021, Rektor UNJ Prof Komarudin mengatakan dirinya berterima kasih kepada semua pihak yang sudah menyukseskan acara LPTK CUP ini.
"Dengan LPTK CUP ini diharapkan dapat turut berkontribusi dalam Grand Desain Olahraga Nasional, dan menjadi ajang memperkuat silaturahmi antar LPTK se-Indonesia," ungkap Prof Komarudin dalam sambutannya.
Prof Komarudin menambahkan LPTK CUP merupakan kelanjutan dari Sudjiran CUP. Informasi terakhir, piala Sudjiran tersebut berada di Universitas Negeri Malang.
"Itu merupakan barang bersejarah, dan nanti kami akan duplikat piala tersebut yang nantinya akan dijadikan piala tetap LPTK CUP berikutnya," kata Prof Komarudin.
Untuk sementara pada pada perhelatan LPTK CUP X UNJ 2021 kali ini piala bergilirnya berasal dari Kemenpora. "Kebetulan tahun ini Juara Umumnya LPTK CUP X adalah UNJ, jadi UNJ mendapatkan keduanya untuk tahun ini," ujar Prof Komarudin.
Sementara itu panitia pelaksana LPTK CUP X UNJ 2021 yang juga Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan UNJ, Johansyah Lubis, dalam laporannya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya terhadap panitia, juri, sponsor yang telah berhasil menyukseskan LPTK CUP X UNJ 2021.
Johansyah menyampaikan bahwa pergelaran LPTK CUP X diikuti oleh 395 atlet yang berasal dari 14 LPTK, 157 orang ofisial, 46 orang wasit juri, dan 490 orang panitia.
"Harapan kami selain kontribusi secara prestasi melalui LPTK CUP X UNJ 2021, dapat meningkatkan rasa persatuan, kesatuan dan silaturahmi LPTK se-Indonesia, sehingga perguruan tinggi LPTK dapat berkontribusi secara nyata. Selamat untuk kita semua, selamat berjumpa pada LPTK CUP XI di tahun 2023 di Universitas Negeri Malang," kata Johansyah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika