Sabtu 18 Dec 2021 16:42 WIB

LSP UMP Raih Lisensi Cybersecurity Analyst dari BSSN

Surat rekomendasi LSP bidang keamanan siber dikeluarkan pada 15 Desember 2021.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Foto: UMP
Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Lembaga Sertifikasi Profesi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (LSP UMP) Jawa Tengah meraih penambahan persyaratan ruang lingkup lisensi Cybersecurity Analyst atau Cybersecurity Incedent Analyst dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Direktur LSP, Muhammad Hamka mengatakan, UMP menjadi satu-satunya Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) yang memenuhi persyaratan penambahan lingkup lisensi skema Cybersecurity Analyst/Cybersecurity Incedent Analyst dari BSSN.

"Surat rekomendasi LSP bidang keamanan siber dikeluarkan pada  15 Desember 2021, yang ditandatangani secara elektronik oleh Kepala Badan Siber dan Sandi Negara Dono Indarto, SIK MH,” kata M Hamka di Purwokerto.

Lebih lanjut ia mengatakan, melalui peresmian rekomendasi tersebut Lembaga Sertifikasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto dapat melanjutkan untuk pengajuan skema baru yakni Cybersecurity Analyst/Cybersecurity Incedent Analyst ke Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

"Dengan bertambahnya skema di LSP UMP, maka para mahasiswa dapat  memilih skema untuk uji kompetensi sesuai bakat dan minatnya," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement