REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Kemenangan atas Persiba Balikpapan pada pertandingan terakhir babak 8 besar di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/12) malam, sukses mengantarkan Persis mengamankan satu tempat di semifinal Liga 2. Skuad Laskar Sambernyawa mengalahkan Persiba dengan skor 2-0 berkat dua gol yang dilesakkan Ferdinand Sinaga.
Ferdinand masuk ke lapangan pada babak kedua tepatnya menit ke-66 menggantikan Miftahul Hamdi yang jatuh. Empat menit setelah memasuki lapangan, Ferdinand sukses membuka keunggulan Persis berkat tendangan first time-nya menyambut umpan silang Irfan Jauhari.
Semenit berselang, nama Ferdinand kembali tercatat di papan skor, kali ini dengan tandukan kepalanya meneruskan umpan chip Beto Goncalves. Ferdinand nyaris mencatatkan hattrick saat tambahan waktu lewat sundulannya, namun dianulir karena dalam posisi offside. Pertandingan berakhir dengan skor 2-0 yang membawa Persis ke semifinal Liga 2 musim ini.
Pelatih Kepala Persis Solo, Eko Purdjianto, mengapresiasi kinerja anak asuhnya setelah laga. "Kita syukuri dan apresiasi kerja keras pemain. Terima kasih juga doa dan dukungannya dari suporter. Kita senang dengan hasil kerja keras pemain tadi di lapangan, sehingga bisa lolos ke babak semifinal. Yang pasti masih ada dua pertandingan untuk memastikan kita lolos ke Liga 1," kata Eko, Kamis (23/12).
Laga semifinal digelar pada 27 Desember mendatang. Jika lolos, maka Persis akan mengikuti laga final yang berlangsung pada 30 Desember. Mengenai jadwal padat tersebut, Eko menyampaikan tim telah mempersiapkan sematang mungkin untuk menghadapi kompetisi. "Kita harus siap, kita diuntungkan dengan skuad kita yang banyak dengan kemampuan berbeda-beda," imbuhnya.
Persis masih menunggu calon lawan yang lolos dari Grup Y. Mengenai kemungkinan lawan yang akan dihadapi, Eko menegaskan tim siap untuk menghadapi siapapun lawan di semifinal. Jeda waktu yang ada juga akan dimaksimalkan untuk melakukan pembenahan dan peningkatan performa tim.
"Kita lihat grup sebelah masih ketat, melawan siapa saja kita siap. Tim lain kuat, kita antisipasi itu dan masih ada waktu untuk mempersiapkan. Kita lakukan evaluasi karena banyak kekurangan yang harus diperbaiki," tegasnya.
Sementara itu, gelandang Persis, Shulton Fajar, menyampaikan rasa syukur dan ambisi para penggawa yang belum berhenti, yakni untuk menjuarai Liga 2. "Pertama saya mengucap syukur atas hasil malam ini. Kami sangat antusias memenangkan pertandingan dan lolos ke semifinal. Selanjutnya kami bertekad membawa pulang trofi juara ke Kota Solo," ujar dia.
Ditambahkan, kerja keras menjadi kunci keberhasilan tim dalam memenangkan pertandingan melawan Persiba. "Kami tidak memikirkan hasil pertandingan lain dan fokus memikirkan tim sendiri. Kunci sukses kami kerja keras, semua tim kompak, dan tidak mau menyerah," katanya.