Selasa 18 Jan 2022 19:28 WIB

Kasus Covid-19 di DIY Masih Landai, Masyarakat Diminta tak Lengah

Total anak usia 6-11 tahun yang divaksin mencapai 41 ribu anak.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Virus Covid-19 (ilustrasi)
Foto: www.wikimedia.org
Virus Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Penambahan kasus harian positif Covid-19 di DIY masih landai hingga saat ini. Penambahannya selalu di bawah 10 kasus baru per hari.

Berdasarkan data dari Satgas Penanganan Covid-19 DIY, 18 Januari 2022 ini dilaporkan tambahan tiga kasus baru positif. Kasus tersebut tersebar di Kota Yogyakarta sebanyak dua kasus dan satu kasus lainnya di Kabupaten Bantul.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 DIY, Berty Murtiningsih mengatakan, total kasus positif yang sudah tercatat di DIY hingga saat ini sudah mencapai 157.088 kasus. "Positive rate harian per 18 Januari ini 0,04 persen," kata Berty, Selasa (18/1).

Berty juga melaporkan tambahan empat kasus kesembuhan Covid-19. Empat kasus sembuh ini terdiri dari dua warga Kota Yogyakarta, satu warga Kabupaten Kulonprogo dan satu warga Kabupaten Sleman.

Secara kumulatif, kesembuhan Covid-19 di DIY sudah mencapai 151.702 kasus. Untuk persentase kesembuhan sendiri sudah tercatat di angka 96,57 persen.

Terkait dengan penambahan kematian Covid-19, dilaporkan nihil pada 18 Januari ini. Dengan begitu, total kematian Covid-19 di DIY masih tercatat di angka 5.272 kasus dengan persentase yakni 3,36 persen.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengingatkan agar masyarakat tidak lengah dengan landainya penambahan kasus Covid-19. Ia menegaskan agar protokol kesehatan (prokes) tetap dijalankan dengan ketat, terlebih dengan adanya kemunculan varian Omicron di Indonesia.

"Walaupun kasus Covid-19 terus melandai, diharapkan semua tidak terlena dan terus menjalankan prokes agar virus Covid-19 segera musnah," kata Heroe.

Dalam mengantisipasi Omicron, pihaknya juga terus menggencarkan vaksinasi Covid-19. Heroe menjelaskan, vaksinasi anak usia 6-11 tahun sendiri terus digencarkan dan ditargetkan selesai di Januari ini.

Total anak usia 6-11 tahun yang divaksin mencapai 41 ribu anak. Sedangkan, untuk vaksinasi booster juga sudah dimulai pada 17 Januari kemarin dengan sasaran prioritas yakni lansia.

"Vaksinasi ini adalah upaya, sekaligus harapan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan menjadi langkah untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sehat, serta produktif di Kota Yogyakarta," ujarnya yang juga Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement