REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Anime Demon Slayer Season 2 sudah masuk episode tujuh dan menayangkan pertempuran yang mematikan antara Demon Slayer Corps dengan iblis bernama Daki dan Gyutaro. Dua iblis tersebut merupakan saudara dan berbagi tubuh yang sama.
Pilar Suara (Sound Hashira), Tengen Uzui mengambil tempat dalam pertempuran ini bersama Tanjiro Kamado dan teman-temannya. Namun, anime adaptasi dari manga yang ditulis dan diilustrasikan oleh Koyoharu Gotouge ternyata menghilangkan fakta penting tentang Tengen Uzui.
Hal ini dikonfirmasi sendiri oleh Gotouge, yang mana adaptasi animenya tidak memperlihatkan seluruh kekuatan Tengen seperti yang ada pada manganya. Meskipun dalam episode baru Demon Slayer belum memperlihatkan kekuatan penuh Tengen, namun versi animenya meninggalkan informasi penting tentang pedang yang digunakannya.
Gotouge menjelaskan rincian dari kekuatan yang dimiliki Tengen. Ia mengatakan bahwa ada beberapa elemen yang tidak dimasukkan dalam episode baru Demon Slayer Season 2 yang digarap oleh Ufotable Studio tersebut.
"Tengen bertarung dengan dua tangan, pedangnya mengandung daya ledak yang luar biasa. Tidak ada satupun yang selamat jika terkena (pedangnya)," kata Gotouge seperti yang dilansir dari ComicBook, Rabu (19/1).
Bagi penggemar Demon Slayer, tentu ini menjadi kabar gembira karena Tengen dideskripsikan sebagai Hashira yang sangat kuat. Bahkan, kata Gotouge, Tengen sendiri tidak begitu mengerti dengan kekuatannya sendiri, termasuk pedangnya.
Dalam episode baru tersebut, diperlihatkan bahwa pedangnya tidak sesempurna seperti yang diceritakan di manganya ketika Tengen memenggal kepala Daki. Pasalnya, Daki masih bisa bertahan dan dibantu oleh Gyutaro yang dapat menyembuhkan lukanya, serta menyambungkan kembali kepala Daki dengan badannya.
Sebagai informasi, Demon Slayer Season 2 saat ini masih tayang dengan ceritanya yang diambil dari 'Entertainment District' arc. Meskipun episode perdananya tayang pada 5 Desember 2021, namun animenya sudah diumumkan sejak Februari 2021.