REPUBLIKA.CO.ID, MALANG –- Diskusi merupakan kegiatan yang biasa dilakukan dalam sehari-hari, baik dalam kehidupan formal maupun informal. Esti Ismawati dalam Bahasa Indonesia: Untuk Penulisan Karya Ilmiah mendefinisikan diskusi sebagai proses pelibatan dua atau lebih individu yang berinteraksi secara verbal dan berhadapan muka, mengenai suatu tujuan dan sasaran yang sudah tertentu, mulai dari tukar menukar informasi, pengelolaan sendiri atau pemecahan masalah.

Menurut Esti, diskusi merupakan salah satu bentuk presentasi ilmiah yang harus dikerjakan mahasiswa. Diskusi juga disebut sebagai metode untuk memecahkan masalah dengan proses berpikir kelompok. Pada bukunya, Esti membagi empat bentuk diskusi berdasarkan tujuan, isi, dan peserta :

Diskusi Fak

Diskusi fak bertujuan untuk mengolah suatu bahan secara bersama-sama di bawah bimbingan seorang ahli. Kegiatan ini biasanya dilaksanakan pada akhir suatu ceramah atau makalah yang bertujuan untuk mengupas tentang suatu masalah di bidang ilmu tertentu.

Diskusi Podium

Diskusi podium merupakan penjelasan masalah oleh wakil dari berbagai kelompok dan pendapat. Kegiatan ini bisa juga disebut sebagai diskusi yang diadakan oleh wakil-wakil terpilih bersama dengan atau tanpa plenum.

Forum Diskusi

Forum diskusi merupakan salah satu bentuk dialog yang sering dipakai dalam bidang politik. Proses diskusi ini berlangsung dimulai dengan moderator yang membuka forum lalu memperkenalkan para pembicara. Setelah itu, moderator mengajukan tema diskusi dan memberikan kesempatan kepada para pembicara untuk berbicara secara bergilir.

Diskusi Kasualis

Diskusi kasualis dikenal sebagai kegiatan penelitian bersama atas satu masalah secara konkret. Dapat pula didefinisikan sebagai suatu situasi konkret yang mengandung berbagai kemungkinan untuk mencari jalan keluar yang tepat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika