Kamis 10 Feb 2022 08:54 WIB

Yuk, Ketahui Fakta dan Mitos Seputar ASI!

Sejumlah mitos seputar ASI masih ada hingga kini.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Yusuf Assidiq
Ibu menyusui (ilustrasi)
Foto: Wikimedia
Ibu menyusui (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Ada banyak mitos seputar ASI yang beredar di masyarakat terutama di Indonesia. Mitos-mitos ini ternyata masih ada yang mempercayai dan melakukannya saat ini.

Esti Utami dalam buku The Happiest Mommy Kenali Pertumbuhan Anak Usia 0 - 5 Tahun mengungkapkan, sejumlah mitos seputar ASI yang masih ada hingga kini.

Di buku tersebut, Esti juga mendeskripsikan fakta di balik mitos-mitos tersebut. Berikut ini pemaparan lebih lanjut mengenai topik tersebut :

Mitos  : Menyusui menyebabkan payudara menjadi kendur.

Fakta  : Payudara kendur disebabkan oleh bertambahnya usia dan kehamilan.

Mitos  : Payudara yang kecil tidak bisa menghasilkan banyak susu.

Fakta  : Payudara kecil ataupun besar dapat menghasilkan banyak susu ASI.

Mitos  : Payudara dengan puting terbenam tidak dapat menyusui.

Fakta  : Puting terbenam bukan berarti tidak dapat menyusui, karena bayi menyusu dengan payudara bukan puting.

Mitos  : ASI pertama yang berwarna kekuningan tidak baik bagi bayi.

Fakta  : ASI pertama (colostrum) adalah zat yang terbaik untuk bayi.

Mitos  : ASI eksklusif berarti tidak boleh memberikan makanan, yang lain boleh.

Fakta  : ASI eksklusif berarti hanya memberi ASI saja, yang lain tidak boleh.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement