Ahad 20 Feb 2022 18:16 WIB

'Hipmi PT Krusial Menyongsong Bonus Demografi Indonesia 2030-2045'

Hipmi PT berharap bisa menciptakan pelaku-pelaku wirausaha di kalangan mahasiswa

Acara pelantikan Pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Perguruan Tinggi (Hipmi PT) di Sekretariat BPP HIPMI Sahid Sudirman Centre Lantai 21, Jumat (18/2/2022).
Foto: dokpri
Acara pelantikan Pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Perguruan Tinggi (Hipmi PT) di Sekretariat BPP HIPMI Sahid Sudirman Centre Lantai 21, Jumat (18/2/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelantikan Pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Perguruan Tinggi (Hipmi PT) di Sekretariat BPP HIPMI Sahid Sudirman Centre Lantai 21,  Jumat (18/2/2022) berjalan dengan lancar. Prosesi pelantikan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Perguruan Tinggi BPP Hipmi PT periode 2022-2025 tersebut dihadiri dan dilantik secara langsung oleh Ketua Umum BPP Hipmi, Mardani H Maming, serta turut dihadiri Sekretaris Jendral Bagas Adhadirgha, Bendahara Umum Hilda Kusuma Dewi serta jajaran pengurus yang lain.

Ketua Pengurus Pusat Hipmi PT terlantik, Geraldy Sam menegaskan Hipmi PT hadir untuk dapat membantu Hipmi dalam menciptakan pelaku-pelaku wirausaha muda di kalangan mahasiswa untuk dapat berkontribusi dalam membangun ekonomi negara.

"Harapan terbesar kami sebagai pengurus Hipmi Perguruan Tinggi dapat menciptakan pelaku-pelaku wirausaha di kalangan mahasiswa angka menghadapi bonus demografi di Indonesia," tuturnya dalam siaran pers, Ahad (20/2/2022).

Dalam kesempatan ini juga, turut dilantik Sekretaris Pengurus Pusat Hipmi PT, Andhika Djemat dan Bendahara Pengurus Pusat Hipmi PT, Raja Jaya Dinata. Kepengurusan Hipmi PT Pusat terserap dari beberapa representasi Hipmi PT kampus yang tersebar diseluruh penjuru daerah.

Ketua Hipmi PT, Geraldy Sam menambahkan, bahwasanya para wirausaha muda di tingkat mahasiswa memiliki peran penting dalam menentukan masa depan perekonomian negara.

"Kalau kita melihat fenomena bonus demografi nantinya, akan menjadi pisau bermata dua bagi negara kita, untuk itu kita harus mulai mempersiapkan sejak dini khususnya di sektor wirausaha. Semoga pelantikan ini menjadi momentum awal dalam menciptakan pengusaha muda bagi mahasiswa agar mereka terpancing untuk berwirausaha, sehingga nantinya ketika lulus kuliah dapat membuka usaha yang berdampak pada perluasan lapangan kerja di Indonesia," ujarnya.

Di sela sela pelantikan, Ketua Kompartemen Lembaga Profesional BPP Hipmi, yang menjadi penanggung jawab atas terlaksananya pembentukan Pengurus Pusat Hipmi PT, Mazz Reza Pranata  mengatakan dalam sambutannya bahwa Hipmi PT merupakan benchmarking organisasi kemahasiswaan di Indonesia.

Dalam prosesi pelantikan, Ketua Umum BPP Hipmi Mardani H Maming mengatakan Indonesia akan menghadapi bonus demografi 2030-2045. "Melalui Hipmi PT kita bisa mengubah mindset anak muda agar bisa menjadi seorang wirausaha yang dapat membuka lapangan kerja," katanya.

"Seperti apa yang disampaikan ketua umum Hipmi PT, nantinya di tahun 2030-2045 Indonesia akan menghadapi bonus demografi dimana sangat banyak pembuktian-pembuktian yang harus diwujudkan di tahun 2045 sebagai masa emasnya Indonesia. Inilah yang harus menjadi perhatian kita semua untuk menghadapi bonus demografi dan melalui HIPMI PT kita bisa merubah mindset anak muda Indonesia agar bisa membuat anak muda Indonesia untuk melek menjadi seorang wirausaha yang nantinya akan membuka lapangan kerja di indonesia," tuturnya

Selanjutnya Ketua Umum BPP Hipmi, Mardani H Maming mengatakan kita harus mendoktrin anak muda agar dia berani menjadi seorang pengusaha. Namun tak hanya mendoktrin tetapi perlu mempersiapkan regulasinya. Ia juga mengajakan bahwa pengurus HIPMI harus melek politik agar bisa membuat regulasi yang mendorong anak muda untuk menjadi pengusaha.

"Untuk membuat regulasi ini butuh perjuangan legislatif, makanya saya mengatakan kepada seluruh pengurus BPP Hipmi dan BPD Hipmi seluruh Indonesia bahwa kita harus ikut atau melek politik. Agar kita bisa membuat regulasi-regulasi yang bermanfaat untuk anak muda. Harus dibuat regulasinya agar memberikan kesempatan untuk anak muda untuk menjadi pengusaha," katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement