Rabu 23 Feb 2022 16:55 WIB

Penemuan Artefak Kuno di Malang

Temuan artefak memperkuat dugaan bahwa situs tersebut dari era kerajaan Mataram Kuno.

Arkeolog dari tim Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan membersihkan arca Agastya dan Lingga berukir yang ditemukan saat eskavasi tahap kedua di situs Srigading, Lawang, Malang, Jawa Timur, Rabu (23/2/2022). Di lokasi yang sama juga ditemukan artefak berupa pecahan relief sehingga memperkuat dugaan bahwa situs tersebut adalah candi yang berkaitan dgn prasasti Lingga Suntan peninggalan abad 10 pada era kerajaan Mataram Kuno.
Foto: ANTARA/Ari Bowo Sucipto
Arkeolog dari tim Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan membersihkan arca Agastya dan Lingga berukir yang ditemukan saat eskavasi tahap kedua di situs Srigading, Lawang, Malang, Jawa Timur, Rabu (23/2/2022). Di lokasi yang sama juga ditemukan artefak berupa pecahan relief sehingga memperkuat dugaan bahwa situs tersebut adalah candi yang berkaitan dgn prasasti Lingga Suntan peninggalan abad 10 pada era kerajaan Mataram Kuno.

REPUBLIKA.CO.ID,MALANG -- Arkeolog dari tim Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan membersihkan arca Agastya dan Lingga berukir yang ditemukan saat eskavasi tahap kedua di situs Srigading, Lawang, Malang, Jawa Timur, Rabu (23/2/2022).

Di lokasi yang sama juga ditemukan artefak berupa pecahan relief sehingga memperkuat dugaan bahwa situs tersebut adalah candi yang berkaitan dgn prasasti Lingga Suntan peninggalan abad 10 pada era kerajaan Mataram Kuno.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement