REPUBLIKA.CO.ID, MALANG – Apa yang teman-teman pikirkan saat mendengar webtoon? Sebagian besar tentu akan berpikir platform tersebut hanya berisi kisah-kisah cinta ringan yang disajikan dalam bentuk komik daring.
Namun tahukah teman-teman, webtoon Indonesia juga banyak memiliki kisah unik yang menarik untuk dinikmati. Salah satunya kisah bernuansa kerajaan yang berjudul Dedes. Komik yang ditulis oleh Egestigi ini terinspirasi dari kisah romansa antara Ken Arok, Ken Dedes, dan Tunggul Ametung.
Pada deskripsinya, penulis mengungkapkan Dedes sebagai isekai yang diangkat dari kisah sejarah Indonesia. Secara singkat, komik tersebut berisi tentang seorang mahasiswa yang tiba-tiba terbangun dalam tubuh Dedes.
Namun setelah lama menetap di tubuh ibu dari raja-raja Jawa tersebut, sang mahasiswa menyadari ada bagian sejarah yang tidak sepenuhnya benar. Komik yang diunggah beberapa hari lalu ini telah dilihat sebanyak 1,1 juta kali.
Saat ini, komik tersebut telah merilis enam episode dan akan terus berlanjut ke depannya. Pada platform webtoon, komik Dedes sejauh ini mendapatkan nilai sekitar 9,2 dari para pengguna.
Selain bisa menikmati romansa Ken Arok, Ken Dedes, dan Tunggul Ametung, cerita komik ini juga menyajikan data-data sejarah di setiap akhir episode. Salah satunya, komik ini memaparkan susunan pejabat kerajaan sepanjang era Hindu – Budha.
Kemudian ada juga yang mendeskripsikan jenis-jenis pakaian yang digunakan raja maupun tokoh penting di masa tersebut. Dengan keunikan ini, komik Dedes pun mendapatkan respons luar biasa dari pengguna webtoon Indonesia.
Pada episode pertama, kisah ini telah mendapatkan 2.862 komentar dengan beragam reaksi. “Super excited banget! Akhirnya ada webtoon genre kerajaan Indonesia, huhuu. Selain bisa cuci mata, bisa belajar sejarah juga,” ujar salah satu komentar yang tertera di platform webtoon.
Untuk bisa menikmati kisah Dedes, teman-teman hanya perlu memiliki aplikasi webtoon di ponsel masing-masing dan tunggu jadwal rilisnya setiap Senin. Dari enam episode yang dirilis, hanya tiga yang bisa diakses secara gratis. Sementara itu, tiga episode lainnya harus membeli dengan koin dulu ya, teman-teman.
Selamat membaca kisah Dedes, teman-teman! Selain mendapatkan hiburan dan ilmu baru, membaca kisah itu berarti teman-teman turut membantu meningkatkan minat komik-komik Indonesia, terutama yang bertemakan kerajaan Indonesia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika