Senin 07 Mar 2022 18:11 WIB

Perwosi Sleman Ajak Semua Elemen Sukseskan Porda dan Peparda

Gelaran Porda dan Peparda diselenggarakan di Sleman pada September mendatang.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Yusuf Assidiq
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo.
Foto: @KustiniKSP
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman, Kustini Purnomo, kembali terpilih menjadi Ketua Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Kabupaten Sleman untuk periode 2022-2026. Hal ini diputuskan dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) Perwosi Sleman, DIY.

Kustini telah menjabat Ketua Perwosi Sleman periode 2018-2022. Pada kepengurusan kali ini, Kustini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut menyukseskan gelaran Porda dan Peparda yang akan diselenggarakan di Sleman pada September mendatang.

Jika tidak ada kendala berarti, Porda dan Peparda akan diselenggarakan pada 1-9 September 2022. Agenda itu tetap terlaksana jika tidak ada lonjakan kasus lagi dan angka terkonfirmasi positif Covid-19 di Sleman tetap terkendali.

"Agenda besar yang sudah menanti pengurus Perwosi yang baru menyukseskan Porda dan Peparda 2022, baik sebagai peserta maupun sebagai tuan rumah," kata Kustini.

Sesuai rencana, akan ada 45 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan dalam Porda dan 11 cabor yang dipertandingkan dalam Peparda. Sebagian besar cabor akan diselenggarakan di Sleman, hanya beberapa cabor yang harus digelar di luar Sleman.

Diperkirakan, akan ada 4.000 atlet lintas cabor yang akan bertanding di Porda dan Peparda 2022 mendatang. Meski begitu, belum dapat diputuskan apakah pertandingan-pertandingan yang diselenggarakan dapat disaksikan secara langsung di lokasi.

Ia mengajak Perwosi Sleman untuk berusaha meningkatkan peran dalam pembinaan atlet wanita. Kustini berharap, akan muncul banyak atlet wanita dari Sleman yang mampu meraih prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.

Pada kesempatan itu, Wakil Ketua Umum KONI Sleman, Sukiman Hadiwijoyo, mengajak pula Perwosi Sleman untuk memberikan dukungan kepada atlet-atlet yang bertanding. Dengan datang secara langsung ke lokasi-lokasi pertandingan di Porda dan Peparda.

Tentu, lanjut Sukiman, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Terlebih, ia mengingatkan, pada gelaran Porda edisi sebelumnya yang diadakan di Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman sukses jadi juara umum.

"Sekarang ini diadakan di Sleman, maka kita berusaha Sleman juara umum lagi untuk ketiga kalinya secara berturut-turut," ujarnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement